Deteksi Efek Minyak Cengkeh terhadap Karang, Pocillopora damicornis, Menggunakan Tiga Biomarker; Perubahan Warna Karang, Kepadatan dan Indeks Mitotik Zooxanthellae

Main Author: Rahim, Sri Wahyuni
Format: Article
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/10215
Daftar Isi:
  • Minyak cengkeh yang merupakan alternatif sianida yang ramah lingkungan efektif sebagai alat bantu dalam penangkapan ikan injel di terumbu karang. Namun, masih perlu menganalisis efek minyak cengkeh terhadap terumbu karang sebelum pengaplikasian di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tiga biomarker (perubahan warna, kepadatan dan indeks mitotic) pada karang Pocillopora damicornis setelah pemaparan beberapa konsentrasi minyak cengkeh. Disain eksperimen adalah rancangan faktorial yang terdiri dari 6 variasi perlakuan konsentrasi dan 5 variasi perlakuan waktu dengan 3 kali pengulangan. Karang dimasukkan ke dalam akuarium yang berisi 200 liter air laut dengan beberapa konsentrasi minyak cengkeh (kontrol, 20 ppm, 30 ppm, 40 ppm, 50 ppm, 60 ppm) selama 5 menit kemudian dipindahkan ke aquarium yang berisi air laut yang bersih selama 60 detik. Setelah itu dipindahkan ke bak penampungan untuk proses pemulihan. Perubahan warna karang diamati setiap hari selama 17 hari. Kepadatan dan indeks mitotik zooxanthellae diamati pada hari ke-1, 5, 9, 13 dan 17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terjadi perubahan warna karang sampai hari ke-17 setelah pemaparan minyak cengkeh 20 ??? 60 ppm pada karang Pocillopora damicornis. Tidak ada perbedaan yang signifikan pada kepadatan dan indeks mitotik zooxanthellae pada karang Pocillopora damicornis terhadap variasi konsentrasi minyak cengkeh (p > 0.05). Hal ini menunjukkan bahwa pemaparan minyak cengkeh pada konsentrasi 20 ??? 60 ppm tidak mempengaruhi perubahan warna, kepadatan dan indek mitotik zooxanthellae pada karang Pocillopora damicornis.