Strategi Dinas Komunikasi dan Informatika Dalam Mengurangi Berita Bohong (Hoaks) Pada Media Sosial Di Provinsi Jawa Barat

Main Authors: Tinda Irawati, S.H., M.Si, Zaenal Abidin AS, S.IP.,M.Sc, Rizki Graha Gusuarto 6112151021
Format: Bachelors Thesis
Bahasa: ind
Terbitan: IP - FISIP Unjani , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unjani.ac.id//index.php?p=show_detail&id=1818
http://repository.unjani.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/Rizki_Graha_G.jpg.jpg
Daftar Isi:
  • ABSTRAKMasalah dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi diskominfo dalam mengurangi berita bohong (hoaks) pada media sosial di Provinsi Jawa Barat, dan Apakah faktor penghambat strategi Dinas Komunikasi dan Informatika dalam mengurangi berita bohong (hoaks) pada media sosial di Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini dilakukan di Dinas Komunikasi dan Informatika.Metode penelitian yang digunakan metode deskrifitif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan pencatatan dokumen. Untuk menjamin validitas data peneliti menggunakan triangulasi sumber data.Hasil penelitian dari Strategi Dinas Komunikasi dan Informatika dalam mengurangi berita bohong (hoaks) pada media sosial di Provinsi Jawa Barat ini kegiatan program yang dibuat masih baru adanya Jabar Saber Hoaks, kerjasama dengan komunitas-komunitas yang masih kurang dari ketentuan. Lalu ada beberapa faktor penghambat dalam strategi Dinas Komunikasi dan Informatika dalam mengurangi berita bohong (hoaks) yaitu sumber daya Aparatur Sipil Negara, baik jumlah dan kemampuan yang masih kurang, Anggaran yang masih dirasa kurang, Diseminasi yang belum bisa merata, serta kurangnya literasi masyarakat. Faktor-faktor tersebut membuat strategi yang Dinas buat tidak berjalan dengan lancar. Kata kunci :Strategi, Berita Bohong (Hoaks), Media Sosial, Program Jabar Saber Hoaks