PERJUANGAN HAK-HAK SIPIL DALAM KONTEKS POLITIK LOKAL: Studi Kasus Gerakan Perlawanan Rakyat Porsea terhadap Indorayon

Main Author: Silaen, Victor
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Faculty of Social and Political Sciences Universitas Kristen Indonesia , 2018
Online Access: http://ejournal.uki.ac.id/index.php/sp/article/view/511
http://ejournal.uki.ac.id/index.php/sp/article/view/511/501
Daftar Isi:
  • Abstrak Gerakan rakyat dalam rangka menentang kehadiran perusahaan raksasa Indorayon di Desa Sosorladang, Porsea, telah dimulai sejak lahir 1980-an. Dalam tulisan ini, kurun waktu tersebut dibagi menjadi dua babak. Pertama, ketika lingkup gerakan masih sebatas lokal. Kedua, ketika lingkup gerakan sudah meluas dan berjaring dengan kelompok-kelompok lainnya, baik secara nasional maupun lintasnegara. Tapi, hingga kini, Indorayon masih berdiri tegak. Dalam perpsektif ilmu politik, gerakan rakyat yang dikategorikan sebagai Gerakan Sosial Baru itu bukan berarti tidak efektif sama sekali. Karena, bagaimanapun, pihak Indorayon sendiri sudah mengalami beberapa “kekalahan” dalam menghadapi perlawanan rakyat. Memang, tujuan utama gerakan penyebabnya, yang utama karena Indorayon sebagai perusahaan swasta memiliki patronase politik dengan kekuatan yang sangat besar dan selalu siap membela serta mendukungnya. Patron yang dimaksud adalah negara, sementara Indorayon adalah adalah kliennya. Ada relasi erat dan kuat yang mencerminkan adanya simbiose mutualistik antara penguasa dan pengusaha dalam kasus ini.