PENGARUH SENAM DISMENORE TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA REMAJA PUTRI SMK 1 TAPANGO KECAMATAN TAPANGO KABUPATEN POLEWALI MANDAR
Main Author: | Fitriani, lina |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR
, 2018
|
Online Access: |
http://ejurnal.biges.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/11 http://ejurnal.biges.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/11/7 |
Daftar Isi:
- Gymnastics is a sport that involves the performance of movements that require strength, speed and harmony Regular physical movement. The modern form of gymnastics is: Cross unbalanced, balance beam, floor exercise. These forms supposedly evolved from exercises used by the ancient Greeks to climb and descend a horse and circus performances. The purpose of this study was to prove no effect disminore gymnastics against a decrease in pain in adolescents SMK 1 Tapango District of Tapango Polewali MandarThe gymnastics group Mann Whitney test to determine the effect is not significant given and given gymnastics dysmenorrhea, The population was 30 patients teenage girls in vocational Tapango Tapango District of Polewali Mandar. The technique used is total sample and the sampling consisted of 30 respondents of which 15 respondents were diberika group gymnastics dysmenorrhea and 15 respondents were not given group gymnastics dimenore who met the inclusion criteria. Data collected by means of unstructured interviews and direct observation in patients. From the results of the study showed that there is influence given and not given exercises to decrease pain of dysmenorrhea. This can be seen with a value of P =0.000 which is less than the significance level α = 0:05 to show gymnastics dysmenorrhea effectively used to reduce pain Based on the results of the study are gymnastic effect on the pain of dysmenorrhea dysmenorrhea. While the advice is recommended for researchers to multiply the number of existing samples so the results more meaningful and more accurate than research ini.Keywords: Gymnastics, Dysmenorrhea, pain, Mann Whitney
- Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Bentuk modern dari senam ialah : Palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam lantai. Bentuk-bentuk tersebut konon berkembang dari latihan yang digunakan oleh bangsa Yunani kuno untuk menaiki dan menuruni seekor kuda dan pertunjukan sirkus.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan ada pengaruh senam disminore terhadap penurunan nyeri pada remaja SMK 1 Tapango Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar. Kelompok senam di uji Mann Whitney untuk mengetahui ada pengaruh bermakna tidak diberikan dan diberikan senam dismenore,Populasinya adalah 30 pasien remaja putri di SMK Tapango Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar. Tehnik sampel yang digunakan secara Total sampling dan terdiri dari 30 responden dimana 15 responden merupakan kelompok diberika senam dismenore dan 15 responden kelompok tidak diberikan senam dimenore yang memenuhi kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara tidak terstruktur dan observasi langsung pada pasien. menunjukan bahwa ada pengaruh diberikan dan tidak diberikan senam dismenore terhadap penurunan nyeri. Hal ini dapat dilihat dengan nilai P = 0.000 yaitukurang dari tingkat kemaknaan α = 0.05 sehingga menunjukan senam dismenore efektif digunakan untuk menurunkan nyeri senam dismenore berpengaruh terhadap nyeri dismenore. Sedangkan saran yang dianjurkan bagi peneliti memperbanyak jumlah sampel yang ada agar hasilnya lebih bermakna dan lebih akurat dari penelitian ini. Kata Kunci : Senam, Dismenore, Nyeri, Mann Whitney