SISTEM UDARA MASUK DAN GAS BUANG PADA MESIN DIESEL SWD 9 TM 410 RR

Main Author: AIPASSA, NAUFAL I.
Format: Karya Ilmiah NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.polimdo.ac.id/1453/1/BAB%20I.docx
http://repository.polimdo.ac.id/1453/2/daftar%20isi.docx
http://repository.polimdo.ac.id/1453/
Daftar Isi:
  • Sistem udara masuk dan buang terdiri dari filter udara masuk (air intake filter), turbocharger, CAC (Charge Air Cooler), dan exhaust gas silincer atau knalpot. Fungsi dari filter udara masuk adalah menghalangi kotoran berupa debu dan partikel padat lainnya masuk ke sistem udara masuk dan buang. Untuk mesin-mesin kecil biasanya menggunakan cartridge sebagai filternya, sedangkan untuk mesin-mesin yang sangat besar biasanya dilengkapai dengan oil trap. Turbocharger adalah suatu komponen tambahan yang digunakan pada mesin-mesin diesel sedang hingga besar. Komponen ini sangat membantu meningkatkan performa dari mesin diesel. Terdiri dari dua sisi yaitu sisi blower (sisi isap) dan sisi turbin (sisi buang). Prinsip kerja dari turbocharger adalah pemanfaatan gas buang hasil pembakaran yang masih mempunyai sisa energi digunakan untuk tenaga pada sisi blower melalui turbin. Udara yang dihasilkan oleh blower mempunyai tekanan yang tinggi sehingga sangat meningkatkan daya yang dihasilkan oleh mesin diesel itu sendiri. Charge Air Cooler (CAC) berfungsi sebagai pemampat udara yang ditekan oleh blower sehingga lebih besar densitinya melalui proses pendinginan, Selain itu juga berfungsi untuk menurunkan temperatur udara masuk ruang bakar.