Efek Arus Berlebihan Proteksi Katodik terhadap Penurunan Kekuatan Lekatan Antara Baja Tulangan dan Beton
Main Authors: | Kristianto, Anang, Imran, Iswandi, Purwadaria, Sunara |
---|---|
Format: | Article application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Teknik Sipil
, 2015
|
Online Access: |
http://majour.maranatha.edu/index.php/Jurnal-Teknik-Sipil/article/view/1327 |
Daftar Isi:
- Hasil dari studi pengaruh arus berlebih terhadap kekuatan lekatan antara baja tulangan dan beton disajikan dalam makalah ini. Proteksi katodik dengan rapat arus konstan, berdasarkan luas permukaan baja tulangan, diberikan pada benda uji selama 5 bulan. Campuran klorida sebesar 1.5% dan 3.0 dari berat semen ditambahkan dalam campuran beton dalam bentuk CaCl2 untuk menganalisis pengaruh CaClz dan konsentrasi klorida terhadap kekuatan lekatan baja tulangan dan beton pada saat arus proteksi katodik diberikan. Dalam penelitian ini didapatkan bahwa arus berlebih yahg mengalirke baja tulangan mengakibatkan terjadinya penurunan kekuatan lekatan antara baja tulangan dan beton. Penurunan kekuatan lekatan pada beton normal ( tanpa campuran CaCl2 ) sebesar 4.33%, 9.63%, 13.29% dan 25.93% berturut-turut untuk besar rapat arus 40, 200, 500, dan 1000 mA/m2Pada benda uji dengan campuran CaClz sebesar 1.5% terjadi peningkatan kekutan lekatan hingga 108% untuk rapat arus proteksi, tetapi pada rapat arus berlebih terjadi penurunan hingga 45.2%. Hasil pengujian SEM-BDS juga menunjukkan suatu akumulasi yang signifikan dari Na dan K sertaberkurangnya klorida disekitar baja tulangan. Pembentukan Na dan K pada antar muka baja tulangan dan beton menyebabkan terjadinya pelunakan pada beton yang menghasilkan penurunan kekuatan lekatan antara baja tulangan dan betonKata-kata kunci : proteksi katodik, kekuatan lekatan, klorida, baja tulangan, beton