PERBANDINGAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG DAMPAK KEHAMILAN PADA REMAJA SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI MELALUI MEDIA VIDEO

Main Authors: Thursyana, Firda, Sari, Puspa, Wijaya, Merry
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Asosiasi Pendidikan Kebidanan Indonesia , 2019
Online Access: https://journal-aipkind.or.id/index.php/SEAJoM/article/view/398
https://journal-aipkind.or.id/index.php/SEAJoM/article/view/398/72727301
Daftar Isi:
  • Berbagai masalah kesehatan seksual dan reproduksi terjadi dikalangan remaja. Masalah yang cukup tinggi pada remaja saat ini adalah kehamilan pada remaja. Berdasarkan penelitian kehamilan remaja di Kabupaten Sumedang berhubungan dengan pola asuh orang tua, pengaruh teman dan pacaran, serta  pajanan media informasi. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengetahuan remaja sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan tentang dampak kehamilan pada remaja melalui media video. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian quasi eksperimental dengan konsep one group pre-test dan post-test design. Pengembangannya dengan cara melakukan satu kali pengukuran sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik stratified random sampling. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 52 responden usia 17-19 tahun sebagai siswi SMAN Jatinangor. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan mengambil data langsung. Penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji normalitas kolmogorov-smirnov dan uji Wilcoxon. Waktu penelitian pada tanggal 28 Juli 2016. Hasil penelitian ini adalah bahwa sebelum pendidikan kesehatan 71,2% responden berpengetahuan cukup dan sesudah pendidikan kesehatan berubah menjadi 94,2% responden memiliki pengetahuan baik. Terdapat perbedaan pengetahuan remaja sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan melalui video tentang dampak kehamilan remaja dengan p value 0,000.   Simpulan penelitian ini adalah pengetahuan remaja sesudah diberikan pendidikan kesehatan melalui media video lebih tinggi dibandingkan sebelum diberikan pendidikan kesehatan melalui media video.
  • A wide range of sexual and reproductive health problems occur among adolescents. The issue is high on teenage pregnancy on nowadays are teenagers. Based on studies of teenage pregnancies in Sumedang-related parenting parents, the influence of friends and dating, as well as media exposure information. This study aims to compare the knowledge of teenagers before and after the given health education about the impact of pregnancy on teens through the medium of video. The methods used in this research was quasi experimental research method with the concept of one group pre test and post test design. Development by way of doing a one time measurement before and after health education was given. Sampling is done using a stratified random sampling technique. The number of samples that used as many as 52 respondents ages 17-19 years as a schoolgirl SMAN Jatinangor. Instrument research using questionnaires with retrieving the data directly. This research using univariate analysis and bivariat with kolmogorov-smirnov test for normality and Wilcoxon test. Research time on July 28, 2016. The results of this research is that before health education 71.2% of respondents knowledgeable enough and after health education changed to 94.2% respondents have knowledge well. There is a difference of knowledge teenagers before and after health education is provided through video on the impacts of teenage pregnancies with p value 0.000.   Summary of the research is given after the teenager's knowledge of health education through the medium of video is higher than before given health education through the medium of video.