Peran Amelioran Tanah Mineral Terhadap Peningkatan Berbagai Unsur Kesuburan Tanah Gambut pada Perkebunan Kelapa Sawit
Main Author: | Suratman, Suratman; ICALRD, AARD, |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Indonesian Center for Agriculture Land Resource Development
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jsl/article/view/13476 http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jsl/article/view/13476/pdf_03 |
Daftar Isi:
- Abstrak. Kesuburan tanah merupakan salah satu faktor kunci yang menentukan tingkat produktivitas lahan yang mendukung keberhasilan dalam pengelolaan lahan gambut di perkebunan kelapa sawit. Penggunaan lahan gambut di Indonesia akhir-akhir ini berkembang sangat pesat, tidak terkecuali untuk perkebunan kelapa sawit. Hal tersebut dipicu oleh semakin terbatasnya lahan potensial tanah mineral dan cukup luasnya lahan gambut terlantar/terdegradasi. Pengelolaan lahan gambut yang tidak tepat sering menimbulkan permasalahan. Selain isu lingkungan, degradasi lahan gambut merupakan permasalahan yang serius, khususnya terhadap kesuburan tanah. Pengelolaan lahan dengan menggunakan amelioran merupakan salah satu upaya untuk meningkakan produktivitas lahan gambut. Penggunakan amelioran tanah mineral telah dilakukan pada lahan gambut di areal perkebunan kelapa sawit. Berbagai kajian penggunaan amelioran tanah mineral pada lahan gambut dengan cara dihamparkan di sekitar lingkar pohon kelapa sawit dengan jarak 3 m dari pohon menunjukkan bahwa pemberian amelioran dengan dosis 100 kg pohon-1 atau setara dengan 13.600 kg ha-1 dapat meningkatkan kesuburan secara nyata. Semakin dekat ke kanal pemberian bahan amelioran semakin efektif berdampak pada peningkatan kesuburan tanah, pertumbuhan tanaman dan produksinya.