21st Century Skill-based Citizenship Competencies in Vocational Education: Kompetensi Kewarganegaraan Berbasis Keterampilan Abad 21 dalam Pendidikan Kejuruan

Main Author: Eneng, Eneng Martini
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB , 2023
Subjects:
Online Access: https://journals.itb.ac.id/index.php/sostek/article/view/20107
https://journals.itb.ac.id/index.php/sostek/article/view/20107/6257
Daftar Isi:
  • The 21st century’s skills-based education is called the knowledge era, and every academic graduate must be prepared to compete with the outside world. So, at this time, ready-to-use citizenship competence is needed to be a citizen who is not left behind with the progress of the times. This study used a qualitative approach, and the object of this study was a vocational high school (SMK), with data collection consisting of interviews, observations, and literature studies with locations in Bandung. A total of 15 informants were involved, divided into school principals, teachers, and students. The results in the field show that the PPKn learning material in vocational high schools is too broad and there is overlapping material, so civic competence must be increased according to the needs of the times. 21st century, digital literacy, technology, and character.
  • Pendidikan berbasis keterampilan abad 21 disebut era pengetahuan, dan setiap lulusan akademik harus siap untuk berkompeten dengan dunia luar. Maka saat ini dibutuhkan kompetensi kewarganegaraan yang siap pakai, agar tidak menjadi warga negara yang tertinggal dengan kemajuan zaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data yang terdiri dari wawancara, observasi, dan studi literatur dengan lokasi di Bandung. Sebanyak 15 informan dilibatkan yang terbagi atas kepala sekolah, guru, sesama guru, dan siswa. Hasil di lapangan terlihat bahwa pada materi, metode, media, sumber, dan evaluasi mata pelajaran PPKn di SMK dalam peningkatan kompetensi kewarganegaraan harus ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan zaman, Dalam artikel ini kami berpendapat bahwa untuk mengembangkan kompetensi kewarganegaraan yang lebih baik dalam pendidikan kejuruan harus ada pengembangan pembelajaran berbasis keterampilan abad ke-21, literasi digital, teknologi, dan karakter.