PENGARUH SISTEM OLAH TANAH PADA LAHAN ALANG-ALANG (Imperata cylindrica) TERHADAP BIOMASSA KARBON MIKROORGANISME TANAH (C-mik) YANG DITANAMI KEDELAI (Glycine max L.) MUSIM KE DUA
Main Authors: | Wibowo, Yurres Satrio, Buchari, Henrie, Arif, M. A. Syamsul, Utomo, Muhajir |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung
, 2014
|
Online Access: |
http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JA/article/view/1947 http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JA/article/view/1947/1706 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem olah pada lahan alang-alang (Imperata cylidrica) terhadap biomassa karbon mikroorganisme tanah (C-mik) yang ditanami kedelai (Glycine max L) musim ke dua. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan perlakuan 3 sistem olah tanah, TOT = Tanpa Olah Tanah, OTM = Olah Tanah Minimum, OTI = Olah Tanah Intensif, dengan 6 kali ulangan. Sampel tanah diambil sebelum olah tanah (W0), satu hari setelah olah tanah (W1), masa vegetatif maksimum (W2), dan panen (W3). Tanaman kedelai digunakan sebagai indikator respon perlakuan yang diterapkan. Data yang diperoleh diuji homogenitasnya, dengan uji Bartlett dan aditifitas diuji dengan uji tukey. Data dianalisis dengan sidik ragam dan dilanjutkan dengan Uji BNT 5%. Berdasarkan hasil uji BNT pada taraf 5%, sistem olah tanah masa panen tanaman kedelai (Glycine max L.) nyata dalam mempengaruhi kapasitas tukar kation (KTK).