VIRULENSI BEBERAPA ISOLAT METARHIZIUM ANISOPLIAE TERHADAP WALANG SANGIT (Leptocorisa oratorius F.) DI LABORATORIUM
Main Authors: | Perwira, Panji, Purnomo, Purnomo, Solikhin, Solikhin |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung
, 2016
|
Online Access: |
http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JA/article/view/1860 http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JA/article/view/1860/1621 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pertumbuhan, viabilitas serta kerapatan dari beberapa isolatMetarhizium anisopliae dan mempelajari pengaruh aplikasi Metarhizium anisopliae terhadap mortalitas Leptocorisa oratorius F. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama Tumbuhan dan Laboratorium Penyakit Tumbuhan, Bidang Proteksi Tanaman JurusanAgroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada akhir tahun 2013 (Tahap I) dan dilanjutkan pada awal tahun 2015 (Tahap II). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa : Tidak terdapat perbedaan viabilitas spora M. anisopliae yang nyata antar 5 isolat asal Tegineneng, Trimurjo, Gadingrejo, Bantul dan UGM; Kerapatan isolat asal UGM adalah 2,31 x 10 9 spora/ml, lebih tinggi dibandingkan dengan isolat asal Gadingrejo, Bantul, Tegineneng dan Trimurjo; IsolatM. anisopliae asal Tegineneng mampu membunuh walang sangit (Leptocorisa oratorius F.) hingga 44,67%. Isolat lain memiliki kemampuan lebih rendah dibandingkan isolat asal Tegineneng.