SINTESIS DAN PENGUKURAN KONDUKTIVITAS LISTRIK KONDUKTOR SUPERIONIK GELAS (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x
Main Author: | Yusuf, Saeful |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Center for Science & Technology of Advanced Materials - National Nuclear Energy Agency
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://jurnal.batan.go.id/index.php/jsmi/article/view/4766 http://jurnal.batan.go.id/index.php/jsmi/article/view/4766/4135 |
Daftar Isi:
- SINTESIS DAN PENGUKURAN KONDUKTIVITAS LISTRIK KONDUKTOR SUPERIONIK GELAS (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x. Telah disintesis konduktor superionik berbasis gelas (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x dengan x bervariasi yaitu 0,3, 0,4, 0,5, 0,6, 0,7 dan 0,8 menggunakan teknik quenching dengan pendingin nitrogen cair. Sifat termal (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x yang terbentuk diamati dengan menggunakan Differential Thermal Analysis (DTA), sedangkan fasa kristal dan amorf diamati dengan teknik difraksi sinar-x (XRD). Konduktivitas ionik dari (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x diamati dengan cara mengukur hambatan listrik menggunakan metode-ac yang menerapkan prinsip jembatan wheatstone pada suhu yang bervariasi. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa suhu transisi gelas, suhu kristalisasi dan suhu lebur (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x menurun dengan bertambahnya kandungan AgI. Hasil pengukuran sifat termal dan XRD tidak menunjukkan adanya transisi fasa β AgI menjadi fasa α AgI pada bahan (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x. Konduktivitas ioniknya ≈ 10-4 S/cm pada suhu kamar atau sekitar seribu kali lebih tinggi dibandingkan AgI murni. Konduktivitas juga bertambah dengan naiknya suhu. Bahan (AgI)0,5Ag2O-B2O3)0,5 memiliki konduktivitas paling tinggi dibandingkan konduktivitas (AgI)x(Ag2O-B2O3)1-x pada komposisi lain.