TINJAUAN YURIDIS KEDUDUKAN ANAK ANGKAT TERHADAP ORANG TUA ANGKAT (STUDI KOMPARASI TERHADAP STAATSBLAD TAHUN 1917 NOMOR 129 DAN HUKUM ISLAM SERTA HUKUM POSITIF)

Main Author: ADRYANZAH, ADRYANZAH
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/9283/1/Cover%2C%20Pengesahan%2C%20Abstrak.doc
http://eprints.unram.ac.id/9283/2/Isi.doc
http://eprints.unram.ac.id/9283/
Daftar Isi:
  • Pengangkatan anak dalam perkembangannya terdapat perbedaan yang beranekaragam berkaitan dengan sistem kekeluargaan pada masing-masing hukum tersebut. Maka masalah yang diangkat adalah Bagaimana Prosedur Pengangkatan Anak menurut Staatsblad Tahun 1917 Nomor 129 dan Hukum Islam; Bagaimana pengangkatan anak menurut Peraturan Perundang-undangan yang berlaku; bagaiman kedudukan anak angkat ditinjau dari Staatsblad Tahun 1917 Nomor 129 dan Hukum Islam; dan perbedaan dan persamaan pengangkatan anak menurut Staatsblad Tahun 1917 Nomor 129 dan menurut Hukum Islam.. Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian Normatif. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak dan Peraturan Menteri Sosial Nomor 110 Tahun 2009 Tentang Pengangkatan Anak berupaya agar tercapainya hak-hak pelaksanaan pengangkatan anak. Menurut Staatsblad 1917 Nomor 129 memutuskan hubungan nasab antara anak angkat dengan orang tua kandungnya, Sedangkan menurut Hukum Islam tidak memutuskan hubungan nasab. Di sarankan kepada pembentuk undang-undang segera mewujudkan undang-undang pengangkatan anak sesuai dengan kepentingan dan kebutuhan masyarakat.