TINGKAT KEBERHASILAN PERSILANGAN INTER DAN INTRA KACANG TUNGGAK (Vigna unguilata (L.)) DAN KACANG BERAS (Vigna umbellata (Thumb))

Main Author: EKA PARIANA, EKA PARIANA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/8392/1/EKA%20PARIANA%20C1M211041.pdf
http://eprints.unram.ac.id/8392/
ctrlnum 8392
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.unram.ac.id/8392/</relation><title>TINGKAT KEBERHASILAN PERSILANGAN INTER&#xD; DAN INTRA KACANG TUNGGAK (Vigna unguilata (L.))&#xD; DAN KACANG BERAS (Vigna umbellata (Thumb))</title><creator>EKA PARIANA, EKA PARIANA</creator><subject>S Agriculture (General)</subject><description>Kacang-kacangan merupakan sumber protein nabati yang penting dalam upaya&#xD; perbaikan gizi. Kacang tunggak dan kacang beras merupakan jenis kacang-kacangan yang&#xD; potensial untuk dikembangkan melalui program pemuliaan tanaman. Dalam rangka perakitan&#xD; varietas unggul baru kacang tunggak yang memiliki daya hasil tinggi dan tahan terhadap&#xD; hama dan penyakit, pemulia perlu sumber gen yang mengendalikan sifat tersebut untuk&#xD; digunakan sebagai tetua seperti kacang beras. Kacang beras (Vigna umbellata (Thumb) Ohwi&#xD; dan Ohashi) memiliki keunggulan yang tidak dimiliki kacang tunggak seperti relatif tahan&#xD; erhadap serangan hampir semua hama dan beberapa penyakit, relatif toleran terhadap kondisi&#xD; ingkungan yang kurang menguntungkan, jumlah polong pertanamanya sangat banyak bisa&#xD; mencapai lebih dari 100 polong pertanaman. Kacang beras memiliki kandungan karbohidrat&#xD; yang tinggi, lebih dari 50% untuk menggabungkan keunggulan kedua tetua hasil hibridisasi.&#xD; Hibridisasi umumnya tidak selalu berhasil karena adanya masalah inkompatibilitas yaitu&#xD; ketidak sesuain antara tetua jantan dan betina terutama pada saat penyerbukan dan&#xD; pembuahan. Hibridisasi antar spesis yang berbeda tingkat keberhasilannya lebih rendah&#xD; dibandingkan antar varietas yang berbeda. Tingkat inkompatibilitas pada persilangan antar&#xD; pesies lebih tinggi di bandingkan persilangan antar varietas yang berbeda pada spesies yang&#xD; ama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan persilangan inter&#xD; dan intra kacang tunggak dan kacang beras dan tingkat viabilitas benih keturunannya.&#xD; Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Agustus hingga Desember 2015&#xD; di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Mataram, melalui metode dialel&#xD; engkap yaitu menyilangkan antar semua tetua yang memungkinkan. Tetua yang&#xD; digunakan yaitu dua genotip kacang beras dan dua genotip kacang tunggak. Adapun&#xD; genotip kacang beras yang digunakan yaitu kacang beras berbiji merah (KBM) dankacang beras berbiji kuning (KBK) sedangkan genotip kacang tunggak yang&#xD; digunakan yaitu kacang tunggak berbiji hitam (KTH) dan kacang tunggak berbiji&#xD; ungu (KTU). Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan Statistik&#xD; Deskriptif terutama untuk menduga besarnya nilai rata-rata dan kesalahan baku (SE)&#xD; tingkat keberhasilan persilangan dihitung berdasarkan jumlah polong yang jadi dibagi&#xD; dengan jumlah bunga yang disilangkan dikalikan 100%.&#xD; Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase keberhasilan tertinggi dengan&#xD; jumlah bunga yang disilangkan dan jumlah polong jadi terbanyak diperoleh dari&#xD; persilangan kacang beras kuning (KBK) dengan kacang beras merah (KBM) yaitu&#xD; 26,19% keberhasilan persilangan dengan 42 bunga yang disilangkan dan 11 polong&#xD; jadi. Persentase daya kecambah tertinggi diperoleh dari hasil persilangan KBM X&#xD; KBK yaitu 100% dan persentase daya kecambah terendah diperoleh dari persilangan&#xD; KBM X KTU yaitu 53,8% serta hasil persilangan KBK X KTU, KTH X KTU, KTH&#xD; X KBM, KTH X KBK, KTU X KTH, KTU X KBM dan KTU X KBK tidak&#xD; berkecambah.&#xD; Kata Kunci:</description><date>2017</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.unram.ac.id/8392/1/EKA%20PARIANA%20C1M211041.pdf</identifier><identifier> EKA PARIANA, EKA PARIANA (2017) TINGKAT KEBERHASILAN PERSILANGAN INTER DAN INTRA KACANG TUNGGAK (Vigna unguilata (L.)) DAN KACANG BERAS (Vigna umbellata (Thumb)). S1 thesis, Universitas Mataram. </identifier><recordID>8392</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author EKA PARIANA, EKA PARIANA
title TINGKAT KEBERHASILAN PERSILANGAN INTER DAN INTRA KACANG TUNGGAK (Vigna unguilata (L.)) DAN KACANG BERAS (Vigna umbellata (Thumb))
publishDate 2017
topic S Agriculture (General)
url http://eprints.unram.ac.id/8392/1/EKA%20PARIANA%20C1M211041.pdf
http://eprints.unram.ac.id/8392/
contents Kacang-kacangan merupakan sumber protein nabati yang penting dalam upaya perbaikan gizi. Kacang tunggak dan kacang beras merupakan jenis kacang-kacangan yang potensial untuk dikembangkan melalui program pemuliaan tanaman. Dalam rangka perakitan varietas unggul baru kacang tunggak yang memiliki daya hasil tinggi dan tahan terhadap hama dan penyakit, pemulia perlu sumber gen yang mengendalikan sifat tersebut untuk digunakan sebagai tetua seperti kacang beras. Kacang beras (Vigna umbellata (Thumb) Ohwi dan Ohashi) memiliki keunggulan yang tidak dimiliki kacang tunggak seperti relatif tahan erhadap serangan hampir semua hama dan beberapa penyakit, relatif toleran terhadap kondisi ingkungan yang kurang menguntungkan, jumlah polong pertanamanya sangat banyak bisa mencapai lebih dari 100 polong pertanaman. Kacang beras memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi, lebih dari 50% untuk menggabungkan keunggulan kedua tetua hasil hibridisasi. Hibridisasi umumnya tidak selalu berhasil karena adanya masalah inkompatibilitas yaitu ketidak sesuain antara tetua jantan dan betina terutama pada saat penyerbukan dan pembuahan. Hibridisasi antar spesis yang berbeda tingkat keberhasilannya lebih rendah dibandingkan antar varietas yang berbeda. Tingkat inkompatibilitas pada persilangan antar pesies lebih tinggi di bandingkan persilangan antar varietas yang berbeda pada spesies yang ama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan persilangan inter dan intra kacang tunggak dan kacang beras dan tingkat viabilitas benih keturunannya. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Agustus hingga Desember 2015 di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Mataram, melalui metode dialel engkap yaitu menyilangkan antar semua tetua yang memungkinkan. Tetua yang digunakan yaitu dua genotip kacang beras dan dua genotip kacang tunggak. Adapun genotip kacang beras yang digunakan yaitu kacang beras berbiji merah (KBM) dankacang beras berbiji kuning (KBK) sedangkan genotip kacang tunggak yang digunakan yaitu kacang tunggak berbiji hitam (KTH) dan kacang tunggak berbiji ungu (KTU). Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan Statistik Deskriptif terutama untuk menduga besarnya nilai rata-rata dan kesalahan baku (SE) tingkat keberhasilan persilangan dihitung berdasarkan jumlah polong yang jadi dibagi dengan jumlah bunga yang disilangkan dikalikan 100%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase keberhasilan tertinggi dengan jumlah bunga yang disilangkan dan jumlah polong jadi terbanyak diperoleh dari persilangan kacang beras kuning (KBK) dengan kacang beras merah (KBM) yaitu 26,19% keberhasilan persilangan dengan 42 bunga yang disilangkan dan 11 polong jadi. Persentase daya kecambah tertinggi diperoleh dari hasil persilangan KBM X KBK yaitu 100% dan persentase daya kecambah terendah diperoleh dari persilangan KBM X KTU yaitu 53,8% serta hasil persilangan KBK X KTU, KTH X KTU, KTH X KBM, KTH X KBK, KTU X KTH, KTU X KBM dan KTU X KBK tidak berkecambah. Kata Kunci:
id IOS5428.8392
institution Universitas Mataram
institution_id 133
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Mataram
library_id 541
collection Institutional Repository
repository_id 5428
subject_area Law/Ilmu Hukum
Scientist/Ahli Sains, Ilmuwan
Agriculture/Industri Pertanian
Economic Institutions/Institusi Ekonomi
city KOTA MATARAM
province NUSA TENGGARA BARAT
repoId IOS5428
first_indexed 2019-05-08T15:08:41Z
last_indexed 2019-05-08T15:08:41Z
recordtype dc
_version_ 1686351117112311808
score 17.538404