ANALISIS PENDAPATAN BERBAGAI POLA USAHATANI LAHAN SAWAH TADAH HUJAN DI DESA REMBITAN KECAMATAN PUJUT KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Main Author: MURNAWATI, BAIQ RIA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/8369/1/Hasildan%20Pembahasan06cd.docx
http://eprints.unram.ac.id/8369/
ctrlnum 8369
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.unram.ac.id/8369/</relation><title>ANALISIS PENDAPATAN BERBAGAI POLA USAHATANI LAHAN SAWAH TADAH HUJAN DI DESA REMBITAN KECAMATAN PUJUT KABUPATEN LOMBOK TENGAH</title><creator>MURNAWATI, BAIQ RIA</creator><subject>S Agriculture (General)</subject><description>Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui pola usahatani (mixed farm) yang dilakukan petani pada usahatani lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut; (2) Untuk mengetahui besar biaya dan pendapatan yang diperoleh dari berbagai jenis usaha tanaman dan ternak dalam suatu pola usahatani di lahan sawah tadah hujan; (3) Untuk mengetahui kontribusi setiap jenis usahatani tanaman dan ternak terhadap total pendapatan pola usahatani yang dilakukan petani pada usahatani lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut; (4) Untuk mengidentifikasi masalah apa saja yang dihadapi petani dalam pelaksanaan usahatani di lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut.&#xD; Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan pengumpulan data dilakukkan dengan teknik survey. Unit analisis dalam penelitian ini adalah pola usahatani (kombinasi usahatani tanaman dan ternak) yang dilakukan petani di lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah &#xD; Daerah sampel Dusun Rembitan 1 dan Dusun Lentak 1 ditentukan secara purposive sampling atas dasar pertimbangan bahwa kedua dusun tersebut memiliki variasi jenis komoditas tanaman pangan dan memiliki luas panen relatif lebih luas, jumlah kelompok tani dan anggota kelompok tani lebih banyak. dibandingkan dusun lainnya. Jumlah responden ditentukan secara &#x201D;quota sampling&#x201D; sebanyak 30 yang terdistribusi secara &#x201C;proportional sampling&#x201D; yaitu 21 orang responden di Dusun Rembitan-1 dan 9 orang responden di Dusun Lentak-1. &#xD; Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: analisis deskriptif, analisis biaya dan pendapatan serta formulasi kontribusi pendapatan. &#xD; Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) Terdapat 10 pola usahatani (kombinasi usahatani tanaman dan usaha ternak) yang merupakan kombinasi dari tanaman padi, kedelai, kacang hijau, ternak sapi, kerbau, kambing dan ternak ayam; (2) Rata-rata penerimaan usahatani MT 1 (usahatani padi) sebesar Rp 12.580.167,00/LLG (Rp 16.453.445,00/ha) dengan rata-rata biaya sebesar Rp 8.535.160,00/LLG (Rp 11.163.030,00/ha). Pendapatan petani dari usahatani padi MT 1 sebesar Rp 4.045.007,00/LLG (Rp 5.290.414,00/ha); (3) Rata-rata penerimaan dari usahatani kedelai MT 2 sebesar Rp 1.610.750,00/LLG (Rp 3.710.693,00/ha), dan rata-rata biaya produksi sebesar Rp 833.470,00/LLG atau Rp 1.920.068,00/ha. Rata-rata pendapatan dari usahatani kedelai MT 2 sebesar Rp 777.280,00/LLG atau Rp 1.790.625,00/ha; (4) Rata-rata penerimaan yang diperoleh dari usahatani kacang hijau MT 2 sebesar Rp 3.671.633,00/LLG (Rp 8.458.360,00/ha), dan rata-rata biaya produksi sebesar Rp 1.216.490,00/LLG atau Rp 2.802.434,00/ha. Rata-rata pendapatan dari usahatani kacang hijau MT 2 sebesar Rp 2.455.143,00/LLG atau Rp 5.655.926,00/ha (5) Rata-rata pendapatan petani dari usaha ternak (sapi, kerbau, kambing dan ayam) sebesar Rp 4.986.165,00/th; (6) Rata-rata total pendapatan pola usahatani sebesar Rp 12.263.596,00/th; (7) Kontribusi pendapatan usahatani tanaman (MT 1 dan MT 2) adalah sebesar 64,73% per tahun yang terdiri dari kontribusi usahatani padi MT 1 sebesar 36,63%; usahatani kedelai MT 2 sebesar 11,28%; dan kontribusi usahatani kacang hijau MT 2 sebesar 16,82%. Kontribusi usaha ternak (sapi, kerbau, kambing dan ayam) memberikan kontribusi 35,27% per tahun terhadap total pendapatan pola usahatani, yang terdiri dari kontribusi pendapatan usaha ternak sapi 23,13%; ternak kerbau 7,10%; ternak kambing 1,12%; dan kontribusi dari usaha ternak ayam sebesar 3,91%; (8) Masalah-masalah yang umum dihadapi petani di lahan sawah tadah hujan meliputi: masalah ketersediaan sarana produksi pada usahatani padi, ketersediaan pakan ternak (musim kemarau), kurang penyuluhan, penyakit ternak pada ayam, serta iklim yang kurang mendukung.&#xD; Dari hasil penelitian dan pembahasan serta keadaan nyata yang diperoleh dari lapang dapat disarankan: (1) untuk mengatasi masalah ketersediaan sarana produksi sesuai kebutuhan petani di lahan sawah tadah hujan Desa Rembitan Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, disarankan kepada pihak swasta (pedagang/kios sarana produksi) dapat menyediakan sarana produksi secara tepat waktu, tepat jumlah dan tepat kualitas; (2) Kepada petugas PPL khususnya untuk wilayah lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan disarankan untuk meningkatkan frekuensi penyuluhannya. Selain itu, disarankan agar petugas PPL lebih sering melaksanakan tugasnya dengan cara turun langsung ke lapang sehingga dapat mengetahui lebih jelas pesoalan-persoalan yang dijumpai petani pada usahatani di lahan sawah tadah hujan. Dengan cara demikian, penyuluhan yang dilakukan PPL akan lebih efektif; (3) Disarankan kepada para petani khususnya di lahan sawah tadah hujan Desa Rembitan Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah untuk memperkuat kelompok tani yang sudah ada sehingga lebih dapat mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh para petani, terutama dalam pengadaan sarana produksi agar kebutuhan petani dapat terpenuhi dengan cara tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat kualitas. &#xD; &#xD; Kata Kunci:</description><date>2017</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.unram.ac.id/8369/1/Hasildan%20Pembahasan06cd.docx</identifier><identifier> MURNAWATI, BAIQ RIA (2017) ANALISIS PENDAPATAN BERBAGAI POLA USAHATANI LAHAN SAWAH TADAH HUJAN DI DESA REMBITAN KECAMATAN PUJUT KABUPATEN LOMBOK TENGAH. S1 thesis, Universitas Mataram. </identifier><recordID>8369</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author MURNAWATI, BAIQ RIA
title ANALISIS PENDAPATAN BERBAGAI POLA USAHATANI LAHAN SAWAH TADAH HUJAN DI DESA REMBITAN KECAMATAN PUJUT KABUPATEN LOMBOK TENGAH
publishDate 2017
topic S Agriculture (General)
url http://eprints.unram.ac.id/8369/1/Hasildan%20Pembahasan06cd.docx
http://eprints.unram.ac.id/8369/
contents Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui pola usahatani (mixed farm) yang dilakukan petani pada usahatani lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut; (2) Untuk mengetahui besar biaya dan pendapatan yang diperoleh dari berbagai jenis usaha tanaman dan ternak dalam suatu pola usahatani di lahan sawah tadah hujan; (3) Untuk mengetahui kontribusi setiap jenis usahatani tanaman dan ternak terhadap total pendapatan pola usahatani yang dilakukan petani pada usahatani lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut; (4) Untuk mengidentifikasi masalah apa saja yang dihadapi petani dalam pelaksanaan usahatani di lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan pengumpulan data dilakukkan dengan teknik survey. Unit analisis dalam penelitian ini adalah pola usahatani (kombinasi usahatani tanaman dan ternak) yang dilakukan petani di lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah Daerah sampel Dusun Rembitan 1 dan Dusun Lentak 1 ditentukan secara purposive sampling atas dasar pertimbangan bahwa kedua dusun tersebut memiliki variasi jenis komoditas tanaman pangan dan memiliki luas panen relatif lebih luas, jumlah kelompok tani dan anggota kelompok tani lebih banyak. dibandingkan dusun lainnya. Jumlah responden ditentukan secara ”quota sampling” sebanyak 30 yang terdistribusi secara “proportional sampling” yaitu 21 orang responden di Dusun Rembitan-1 dan 9 orang responden di Dusun Lentak-1. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: analisis deskriptif, analisis biaya dan pendapatan serta formulasi kontribusi pendapatan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) Terdapat 10 pola usahatani (kombinasi usahatani tanaman dan usaha ternak) yang merupakan kombinasi dari tanaman padi, kedelai, kacang hijau, ternak sapi, kerbau, kambing dan ternak ayam; (2) Rata-rata penerimaan usahatani MT 1 (usahatani padi) sebesar Rp 12.580.167,00/LLG (Rp 16.453.445,00/ha) dengan rata-rata biaya sebesar Rp 8.535.160,00/LLG (Rp 11.163.030,00/ha). Pendapatan petani dari usahatani padi MT 1 sebesar Rp 4.045.007,00/LLG (Rp 5.290.414,00/ha); (3) Rata-rata penerimaan dari usahatani kedelai MT 2 sebesar Rp 1.610.750,00/LLG (Rp 3.710.693,00/ha), dan rata-rata biaya produksi sebesar Rp 833.470,00/LLG atau Rp 1.920.068,00/ha. Rata-rata pendapatan dari usahatani kedelai MT 2 sebesar Rp 777.280,00/LLG atau Rp 1.790.625,00/ha; (4) Rata-rata penerimaan yang diperoleh dari usahatani kacang hijau MT 2 sebesar Rp 3.671.633,00/LLG (Rp 8.458.360,00/ha), dan rata-rata biaya produksi sebesar Rp 1.216.490,00/LLG atau Rp 2.802.434,00/ha. Rata-rata pendapatan dari usahatani kacang hijau MT 2 sebesar Rp 2.455.143,00/LLG atau Rp 5.655.926,00/ha (5) Rata-rata pendapatan petani dari usaha ternak (sapi, kerbau, kambing dan ayam) sebesar Rp 4.986.165,00/th; (6) Rata-rata total pendapatan pola usahatani sebesar Rp 12.263.596,00/th; (7) Kontribusi pendapatan usahatani tanaman (MT 1 dan MT 2) adalah sebesar 64,73% per tahun yang terdiri dari kontribusi usahatani padi MT 1 sebesar 36,63%; usahatani kedelai MT 2 sebesar 11,28%; dan kontribusi usahatani kacang hijau MT 2 sebesar 16,82%. Kontribusi usaha ternak (sapi, kerbau, kambing dan ayam) memberikan kontribusi 35,27% per tahun terhadap total pendapatan pola usahatani, yang terdiri dari kontribusi pendapatan usaha ternak sapi 23,13%; ternak kerbau 7,10%; ternak kambing 1,12%; dan kontribusi dari usaha ternak ayam sebesar 3,91%; (8) Masalah-masalah yang umum dihadapi petani di lahan sawah tadah hujan meliputi: masalah ketersediaan sarana produksi pada usahatani padi, ketersediaan pakan ternak (musim kemarau), kurang penyuluhan, penyakit ternak pada ayam, serta iklim yang kurang mendukung. Dari hasil penelitian dan pembahasan serta keadaan nyata yang diperoleh dari lapang dapat disarankan: (1) untuk mengatasi masalah ketersediaan sarana produksi sesuai kebutuhan petani di lahan sawah tadah hujan Desa Rembitan Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, disarankan kepada pihak swasta (pedagang/kios sarana produksi) dapat menyediakan sarana produksi secara tepat waktu, tepat jumlah dan tepat kualitas; (2) Kepada petugas PPL khususnya untuk wilayah lahan sawah tadah hujan di Desa Rembitan disarankan untuk meningkatkan frekuensi penyuluhannya. Selain itu, disarankan agar petugas PPL lebih sering melaksanakan tugasnya dengan cara turun langsung ke lapang sehingga dapat mengetahui lebih jelas pesoalan-persoalan yang dijumpai petani pada usahatani di lahan sawah tadah hujan. Dengan cara demikian, penyuluhan yang dilakukan PPL akan lebih efektif; (3) Disarankan kepada para petani khususnya di lahan sawah tadah hujan Desa Rembitan Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah untuk memperkuat kelompok tani yang sudah ada sehingga lebih dapat mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh para petani, terutama dalam pengadaan sarana produksi agar kebutuhan petani dapat terpenuhi dengan cara tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat kualitas. Kata Kunci:
id IOS5428.8369
institution Universitas Mataram
institution_id 133
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Mataram
library_id 541
collection Institutional Repository
repository_id 5428
subject_area Law/Ilmu Hukum
Scientist/Ahli Sains, Ilmuwan
Agriculture/Industri Pertanian
Economic Institutions/Institusi Ekonomi
city KOTA MATARAM
province NUSA TENGGARA BARAT
repoId IOS5428
first_indexed 2019-05-08T15:08:41Z
last_indexed 2019-05-08T15:08:41Z
recordtype dc
_version_ 1686351117028425728
score 17.538404