Kajian Fungsi dan Makna Mantra dalam Upacara Manusa Yadnya “Mepandes” pada Masyarakat Desa Perean Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan Bali
Main Author: | Yanti, Ni Luh Krisna Putri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/8241/1/JURNAL%20FIK.pdf http://eprints.unram.ac.id/8241/ |
ctrlnum |
8241 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.unram.ac.id/8241/</relation><title>Kajian Fungsi dan Makna Mantra dalam Upacara Manusa Yadnya 
“Mepandes” pada Masyarakat Desa Perean Kecamatan Baturiti 
Kabupaten Tabanan Bali</title><creator>Yanti, Ni Luh Krisna Putri</creator><subject>L Education (General)</subject><description>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi dan makna mantra dalam 
upacara Manusa Yadnya “Mepandes” pada masyarakat Desa Perean Kecamatan 
Baturiti Kabupaten Tabanan Bali.Terdapat beberapa mantra yang digunakan oleh 
Sulinggih/Pendeta/Sanging dalam upacara Manusa Yadnya “Mepandes” yang 
dikumpulkan dengan metode observasi, dan metode wawancara, dan studi 
kepustakaan.Metode analisis data menggunakan transkipsi, analisis fungsi, dan 
analisis makna, sedangkan metode hasil penyajian data analisis menggunakan metode 
informal dalam bentuk teks (textural).Berdasarkan data yang dikumpulkan, dapat 
disimpulkan bahwa bahwa mantra dalam upacara Manusa Yadnya “Mepandes” pada 
masyarakat Desa Perean Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan Bali ini memiliki 
fungsi dan makna yang hampir sama yaitu fungsi memohon kelancaran agar upacara 
“Mepandes” berjalan dengan lancar atas restu Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan 
Yang Maha Esa, fungsi memohon penyucian agar dapat membersihkan dan 
menyucikan baik itu sarana-sarana yang digunakan maupun jati diri manusia, 
danfungsi memohon keselamatan agar terhindar dari malapetaka yang dapat 
mengakibatkan hal-hal yang negatif pada saat melaksankan kegiatan 
persembahyangan dan upcara “Mepandes”.Sedangkan makna mantra yang terdapat 
dalam upacara Manusa Yadnya “Mepandes” memiliki makna yaitu menyucikan diri 
manusia dari pengaruh negatif yaitu Bhutakala dan enam musuh yang ada pada diri 
manusia disebut dengan Sad Ripu yang dapat merugikan dan membahayakan diri 
manusia yang akan beranjak dewasa kelak di kemudian hari, meminta doa restu 
kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa agar dapat 
menyucikan alam semesta dan jati diri manusia, baik badan kasar, perbuatan, 
perkataan, dan pikiran.</description><date>2018</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.unram.ac.id/8241/1/JURNAL%20FIK.pdf</identifier><identifier> Yanti, Ni Luh Krisna Putri (2018) Kajian Fungsi dan Makna Mantra dalam Upacara Manusa Yadnya “Mepandes” pada Masyarakat Desa Perean Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan Bali. S1 thesis, Universitas Mataram. </identifier><recordID>8241</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Yanti, Ni Luh Krisna Putri |
title |
Kajian Fungsi dan Makna Mantra dalam Upacara Manusa Yadnya
“Mepandes” pada Masyarakat Desa Perean Kecamatan Baturiti
Kabupaten Tabanan Bali |
publishDate |
2018 |
topic |
L Education (General) |
url |
http://eprints.unram.ac.id/8241/1/JURNAL%20FIK.pdf http://eprints.unram.ac.id/8241/ |
contents |
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi dan makna mantra dalam
upacara Manusa Yadnya “Mepandes” pada masyarakat Desa Perean Kecamatan
Baturiti Kabupaten Tabanan Bali.Terdapat beberapa mantra yang digunakan oleh
Sulinggih/Pendeta/Sanging dalam upacara Manusa Yadnya “Mepandes” yang
dikumpulkan dengan metode observasi, dan metode wawancara, dan studi
kepustakaan.Metode analisis data menggunakan transkipsi, analisis fungsi, dan
analisis makna, sedangkan metode hasil penyajian data analisis menggunakan metode
informal dalam bentuk teks (textural).Berdasarkan data yang dikumpulkan, dapat
disimpulkan bahwa bahwa mantra dalam upacara Manusa Yadnya “Mepandes” pada
masyarakat Desa Perean Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan Bali ini memiliki
fungsi dan makna yang hampir sama yaitu fungsi memohon kelancaran agar upacara
“Mepandes” berjalan dengan lancar atas restu Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan
Yang Maha Esa, fungsi memohon penyucian agar dapat membersihkan dan
menyucikan baik itu sarana-sarana yang digunakan maupun jati diri manusia,
danfungsi memohon keselamatan agar terhindar dari malapetaka yang dapat
mengakibatkan hal-hal yang negatif pada saat melaksankan kegiatan
persembahyangan dan upcara “Mepandes”.Sedangkan makna mantra yang terdapat
dalam upacara Manusa Yadnya “Mepandes” memiliki makna yaitu menyucikan diri
manusia dari pengaruh negatif yaitu Bhutakala dan enam musuh yang ada pada diri
manusia disebut dengan Sad Ripu yang dapat merugikan dan membahayakan diri
manusia yang akan beranjak dewasa kelak di kemudian hari, meminta doa restu
kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa agar dapat
menyucikan alam semesta dan jati diri manusia, baik badan kasar, perbuatan,
perkataan, dan pikiran. |
id |
IOS5428.8241 |
institution |
Universitas Mataram |
institution_id |
133 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Mataram |
library_id |
541 |
collection |
Institutional Repository |
repository_id |
5428 |
subject_area |
Law/Ilmu Hukum Scientist/Ahli Sains, Ilmuwan Agriculture/Industri Pertanian Economic Institutions/Institusi Ekonomi |
city |
KOTA MATARAM |
province |
NUSA TENGGARA BARAT |
repoId |
IOS5428 |
first_indexed |
2019-05-08T15:08:35Z |
last_indexed |
2019-05-08T15:08:35Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686351116364677120 |
score |
17.538404 |