MAKNA ANDANG-ANDANG PADA UPACARA NGANDANG ROWOT SASAK DI DUSUN ENDE LOMBOK TENGAH: KAJIAN SEMIOTIKA PEIRCE

Main Author: Rahmawati, Ika Sri
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/8021/1/JURNAL%20SKRIPSI.pdf
http://eprints.unram.ac.id/8021/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna andang-andang pada Upacara Ngandang Rowot Sasak di Dusun Ende Lombok Tengah ditinjau dari kajian semiotika Peirce.Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif etnografi, karena penelitian ini mengangkat objek tentang budaya.Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode dokumentasi, wawancara, teknik catat, dan teknik rekam.Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan teori segitiga makna Charles Sander Peirce yang terdiri atas ikon, indeks, dan simbol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diangkat lima simbol atau tanda dalam andang-andang yang selalu digunakan pada Upacara Ngandang Rowot maupun setiap acara atau ritual adat Sasak, yaitu Beras, Benang Katak, Sirih dan Pinang, Telur, dan Uang Logam. Semua simbol benda-benda dalam andang-andang itu merupakan model komunikasi dengan sang maha pencipta yaitu Allah SWT. Selain itu, makna yang terkandung dalam setiap andang-andang tersebut, memiliki makna satu kesatuan yang utuh dan maknanya selalu merujuk kepada sang pencipta, yaitu harapan atau doa masyarakat Sasak agar selalu diberikan kehidupan yang penuh dengan kebahagiaan, ketentraman, dan keharmonisan, serta menyatukan diri dengan sang pencipta yaitu Allah SWT. Kata Kunci: