IDENTIFIKASI RESERVOIR HIDROKARBON MENGGUNAKAN SEISMIK MULTI ATRIBUT PADA FORMASI TENSLEEP LAPANGAN TEAPOT DOME, WYOMING, AMERIKA SERIKAT 1, Suhayat Minardi1, Alfina Taurida Alaydrus1
Main Author: | Siti Hediyanti, Siti Hediyanti |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/7759/1/ARTIKEL%20SITI%20HEDIYANTI%20%28G1B%20014%20039%29.docx http://eprints.unram.ac.id/7759/ |
Daftar Isi:
- Reservoir merupakan tempat terkumpulnya hidrokarbon dibawah permukaan bumi.Metode seismik atribut digunakan untuk mengidentifikasi batuan reservoir hidrokarbon.Tiga atribut yang digunakan Extract Value, Maximum Magnitude, dan RMS Amplitude.Karakterisasi reservoir dilakukan dengan menggunakan data penampang seismik dan data sumur sebagai kontrolnya. Zona yang diindikasikan sebagai reservoir pada setiap sumur memiliki kedalaman yang berbeda, kedalaman reservoir berkisar antara 5360 feet – 5774,5 feet. Dengan jebakan reservoir ada yang berupa antiklin, patahan, dan kombinasi antara antiklin dan patahan. Dari atribut yang digunakan, diperoleh batuan reservoir pada peta atribut Extrac Value diindikasikan dengan nilai amplitudo minimum, pada RMS Amplitude diindikasikan dengan nilai amplitudo yang maksimum, dan pada atribut Maximum Magnitude diindikasikan dengan nilai magnitudo yang paling besar. Batuan yang diidentifikasi sebagai reservoir memiliki porositas tinggi, densitas rendah dan resistivitas yang tinggi dan rendah. Karakter fisik batuan berdasarkan data sumur yang dianalisis diperoleh nilai porositas untuk batuan yang diidentifikasi sebagai reservoir yaitu 0,02 – 0,294 , nilai densitas 2,341 g/cc – 2,657 g/cc dan resistivitas 12,5 Ohm.m – 204,3 Ohm.m. Kata kunci :