PENGARUH SUHU TERHADAP PERKEMBANGAN EMBRIO DAN STADIA AWAL LARVA IKAN TUNA SIRIP KUNING (Thunnus albacares) THE INFLUENCE OF TEMPERATURE EMBRIONIC DEVELOPMENT EARLY STADIA OF YELLOW FIN TUNA LARVAE (Thunnus albacares)

Main Author: Budianita, Lia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/6945/1/jurnal%20lia.pdf
http://eprints.unram.ac.id/6945/
Daftar Isi:
  • Budidaya ikan tuna (Thunnus sp.) di Indonesia saat ini mulai dikembangkan. Hal ini didorong oleh semakin meningkatnya permintaan ikan tuna setiap tahun. Saat ini usaha budidaya ikan tuna masih mengandalkan benih dari alam yang berupa baby tuna dari hasil tangkapan nelayan. Dalam kegiatan budidaya pembenihan, masalah utama yang dihadapi adalah kondisi suhu yang dapat mempengaruhi penetasan telur, dan pertumbuhan ikan yang dapat menurunkan kualitas benih suatu ikan, sehingga dibutuhkan suhu yang tepat pada media inkubasi telur. Tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui pengaruh suhu yang berbeda terhadap perkembangan embrio dan stadia awal larva ikan tuna sirip kuning (T. albacares) serta tingkat abnormalitas larva. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan suhu yang berbeda mampu memberikan pengaruh terhadap waktu perkembangan telur dan waktu penetasan telur. Perlakuan suhu 260 C mampu meningkatkan nilai daya tetas sebesar 40,7%, nilai abnormalitas larva sebesar 15,8%, dan pertumbuhan panjang larva sebesar 5,48 mm dibandingkan perlakuan suhu lainnya. Laju penyerapan kuning telur terbaik ditunjukkan pada perlakuan suhu 240 C, 260 C, dan 280 C dibandingkan perlakuan suhu 300 C dan 320 C.