KORELASI BOBOT TELUR DENGAN DAYA TETAS PADA PUYUH ( Coturnix-Coturnix Japonica ) YANG DIPELIHARA SECARA INTENSIF DI LOMBOK TENGAH
Main Author: | SUHAIMI, SUHAIMI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/6903/1/JURNAL.pdf http://eprints.unram.ac.id/6903/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi bobot telur dengan daya tetas pada puyuh ( Coturnix-coturnix japonica ) yang dilaksanakan di peternakan Bapak H.Bono di BTN Selagalas. Dalam penelitian ini dipergunakan telur puyuh sebanyak 200 butir yang diperoleh dari peternakan puyuh milik Bapak Nasri di Kelurahan Merang Baru Praya, Kabupaten Lombok Tengah, dengan umur induk kurang lebih 23 minggu dan rasio jantan betina 1:3. Telur-telur tersebut dibagi menjadi 3 kelompok berdasarkan bobot telur ( 9,0-9,9; 10,0-10,9; ≥11 ). Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis korelasi dan regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan korelasi yang sedang ( r = 0,59 ) antara bobot telur dengan daya tetas tetapi tidak bermakna ( P > 0,05 ) dengan persamaan garis regresi Y = 91,86 + 0,19X. Telur berbobot 10,0-10,9 g dengan rataan indeks (76,80) mempunyai daya tetas yang paling tinggi ( 94,18 %) sedangkan telur berbobot 9,0-9,9 g dengan rataan indeks (93,54) mempunyai daya tetas yang paling rendah ( 93, 54%). Kata kunci :