PELAKSANAAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP (PTSL) BERDASARKAN PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2016 (STUDI DI KABUPATEN LOMBOK BARAT)

Main Author: YOGIARTO, A. TAUFAN
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/6411/1/JURNAL.pdf
http://eprints.unram.ac.id/6411/
ctrlnum 6411
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.unram.ac.id/6411/</relation><title>PELAKSANAAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP&#xD; (PTSL) BERDASARKAN PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA&#xD; RUANG/KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK&#xD; INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2016&#xD; (STUDI DI KABUPATEN LOMBOK BARAT)</title><creator>YOGIARTO, A. TAUFAN</creator><subject>K Law (General)</subject><description>Tujuan penelitian ini untuk memberikan pemahaman tentang pelaksanaan&#xD; pendaftaran tanah sistematis lengkap berdasarkan peraturan perundang-undangan dan&#xD; kendala yang timbul serta bagaimana solusi dalam penanggulangannya. Jenis&#xD; penelitian yang digunakan adalah penelitian empiris berdasarkan dengan cara&#xD; mengkaji dan melihat secara langsung penerapan peraturan perundang-undangan di&#xD; lapangan. Pendaftaran tanah sistematis lengkap dilaksanakan berdasarkan peraturan&#xD; yang berlaku yang bertujuan untuk percepatan pemberian jaminan kepastian hukum&#xD; terhadap kepemilikan hak atas tanah. Kendala yang terjadi dalam pelaksanaan berupa&#xD; masih banyaknya sengketa pada tanah-tanah yang menjadi obyek pendaftaran tanah&#xD; baik sengketa hak maupun sengketa batas, ketidaksanggupan peserta untuk&#xD; melengkapi persyaratan dalam pelaksanaan pendaftaran tanah, tenaga/petugas&#xD; pengumpul data yang tidak memadai. Solusi yang dilakukan dalam penanggulangan&#xD; kendala yang terjadi adalah apabila tejadi sengketa maka petugas adjudikasi bersama&#xD; dengan kepala desa melakukan upaya damai dengan cara memediasi pihak-pihak&#xD; yang bersengketa, bagi pemilik tanah yang tidak berada di tempat ataupun pemilik&#xD; tanah yang belum melengkapi persyaratan maka tanahnya juga dicatat sebagai tanah&#xD; tidak terdaftar.</description><date>2018</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.unram.ac.id/6411/1/JURNAL.pdf</identifier><identifier> YOGIARTO, A. TAUFAN (2018) PELAKSANAAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP (PTSL) BERDASARKAN PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2016 (STUDI DI KABUPATEN LOMBOK BARAT). S1 thesis, Universitas Mataram. </identifier><recordID>6411</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author YOGIARTO, A. TAUFAN
title PELAKSANAAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP (PTSL) BERDASARKAN PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2016 (STUDI DI KABUPATEN LOMBOK BARAT)
publishDate 2018
topic K Law (General)
url http://eprints.unram.ac.id/6411/1/JURNAL.pdf
http://eprints.unram.ac.id/6411/
contents Tujuan penelitian ini untuk memberikan pemahaman tentang pelaksanaan pendaftaran tanah sistematis lengkap berdasarkan peraturan perundang-undangan dan kendala yang timbul serta bagaimana solusi dalam penanggulangannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian empiris berdasarkan dengan cara mengkaji dan melihat secara langsung penerapan peraturan perundang-undangan di lapangan. Pendaftaran tanah sistematis lengkap dilaksanakan berdasarkan peraturan yang berlaku yang bertujuan untuk percepatan pemberian jaminan kepastian hukum terhadap kepemilikan hak atas tanah. Kendala yang terjadi dalam pelaksanaan berupa masih banyaknya sengketa pada tanah-tanah yang menjadi obyek pendaftaran tanah baik sengketa hak maupun sengketa batas, ketidaksanggupan peserta untuk melengkapi persyaratan dalam pelaksanaan pendaftaran tanah, tenaga/petugas pengumpul data yang tidak memadai. Solusi yang dilakukan dalam penanggulangan kendala yang terjadi adalah apabila tejadi sengketa maka petugas adjudikasi bersama dengan kepala desa melakukan upaya damai dengan cara memediasi pihak-pihak yang bersengketa, bagi pemilik tanah yang tidak berada di tempat ataupun pemilik tanah yang belum melengkapi persyaratan maka tanahnya juga dicatat sebagai tanah tidak terdaftar.
id IOS5428.6411
institution Universitas Mataram
institution_id 133
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Mataram
library_id 541
collection Institutional Repository
repository_id 5428
subject_area Law/Ilmu Hukum
Scientist/Ahli Sains, Ilmuwan
Agriculture/Industri Pertanian
Economic Institutions/Institusi Ekonomi
city KOTA MATARAM
province NUSA TENGGARA BARAT
repoId IOS5428
first_indexed 2018-08-02T01:21:51Z
last_indexed 2018-08-02T01:21:51Z
recordtype dc
_version_ 1686351106734555136
score 17.538404