PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L.) TERHADAP JUMLAH SPERMATOGONIUM, SPERMATOSIT, DAN SPERMATID PADA MENCIT JANTAN (Mus musculus) DEWASA YANG TERPAPAR ASAP ROKOK
| Main Author: | JULAIKHA, SITI |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/6311/1/1.%20COVER%20..pdf http://eprints.unram.ac.id/6311/2/A0703080104.pdf http://eprints.unram.ac.id/6311/3/BAB%201-3.pdf http://eprints.unram.ac.id/6311/4/BAB%204-6.pdf http://eprints.unram.ac.id/6311/5/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.unram.ac.id/6311/ |
Daftar Isi:
- Siti Julaikha. 2018. Pengaruh pemberian ekstrak ubi jalar ungu (Ipomoea batatas. L) terhadap jumlah spermatogonium, spermatosid, dan spermatid pada mencit jantan (Mus musculus) dewasa yang terpapar asap rokok. Tesis. Program Studi Magister Pendidikan IPA, Program Pascasarjana Universitas Mataram di bawah bimbingan Prof. Dr. Dwi Soelistya Dyah Jekti, M. Kes. sebagai pembimbing I dan Prof. Dr. Muhlis, M. Si. Sebagai pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan asap rokok, pemberian ekstrak ubi jalar ungu (Ipomoea batatas.L), dan interaksi antara ekstrak ubi jalar ungu dan paparan asap rokok terhadap jumlah spermatogonium, spermatosit, dan spermatid pada mencit jantan (Mus musculus) dewasa. Jenis penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) . Sampel dalam penelitian adalah 100 ekor mencit jantan dewasa Strain Balb/C. Secara random 100 ekor mencit dibagi menjadi 5 kelompok. Analisis hasil penelitian menggunakan uji Least Significant Difference (LSD) pada taraf signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemaparan asap rokok dan pemberian ekstrak ubi jalar ungu serta terdapat interaksi antara paparan asap rokok dan pemberian ekstrak ubi jalar ungu. Lebih lanjut hasil menunjukkan nilai kontribusi tertinggi pemaparan asap rokok dan pemberian ekstrak ubi jalar ungu terhadap jumlah spermatogonium berturut turut 167.333/cc, 143.333/cc, dan 132.333/cc. Kontribusi tertinggi pemaparan asap rokok dan pemberian ekstrak ubi jalar ungu terhadap jumlah spermatid berturut turut 178.667/cc, 149.000/cc, dan 133.333/cc. Kontribusi tertinggi pemaparan asap rokok dan pemberian ekstrak ubi jalar ungu terhadap jumlah spermatid berturut turut 398.333/cc, 379.000/cc, dan 337.333/cc. Hasil penelitian menunjukkan kontribusi tertinggi terhadap jumlah spermatogonium, spermatosid, dan spermatid pada kelompok 5 menit paparan asap rokok dan 40% pemberian ekstrak ubi jalar ungu.