KAJIAN TERHADAP PROSTITUSI CYBER DARI PERSPEKTIF UNDANG- UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

Main Author: AZANI PRATIWI, AZANI PRATIWI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/5541/1/JURNAL%20AZANI%20PRATIWI.pdf
http://eprints.unram.ac.id/5541/
Daftar Isi:
  • Aktivitas berbasis teknologi internet, bukan lagi menjadi hal baru dalam masyarakat, dampak dari teknologi internet yaitu dampak positif dan dampak negative. Munculnya sebuah tindak pidana baru (cybercrime) yakni berupa prostitusi yang dapat dilakukan secara online, merupakan salah satu dampak negative. Kegiatan prostitusi tersebut hanya dapat dilakukan dengan cara kontak langsung, yaitu dengan cara mengakses situs-situs tertentu. Indonesia memiliki Undang-Undang UU No 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, yang mengatur mengenai tindak pidana berupa prostitusi secara online. Akan tetapi Undang-Undang yang ada masih perlu untuk dilakukan pengkajian tidak dalam hal menjerat pelaku tindak pidana prostitusi yang menggunakan media informasi.