TINJAUAN YURIDIS TERHADAP ORANG TUA SEBAGAI PELAKU PENELANTARAN ANAK YANG MASIH DI BAWAH UMUR
Main Author: | ANAS, LALU MUHAMMAD AZWAR |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/4527/1/SKRIPSI%20ANAS.doc http://eprints.unram.ac.id/4527/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaturan dalam hukum pidana terhadap orang tua sebagai pelaku penelantaran anak yang masih dibawah umur dan mengetahui pertanggungjawaban pidana terhadap orang tua sebagai pelaku penelantaran anak berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif, dengan pendekatan Perundang-undangan, dan pendekatan konseptual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penelantaran anak dalam hukum Indonesia sangatlah tidak dibenarkan, karena bertentangan dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Sedangkan dalam kasus terjadinya penelantaran anak di mana hak-hak anak untuk tumbuh kembang secara wajar, sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, yang terdapat dalam Pasal 4 sampai dengan Pasal 18 tidak terpenuhi disebabkan kelalaian, ketidak mengertian orang tua, atau karena kesengajaan, sanksinya telah diatur dalam Pasal 77 Ayat (2) yang diancam dengan ancaman 5 tahun penjara dan/denda paling banyak 100.000.000 (seratus juta rupiah).