ANALISIS KELAYAKAN USAHA AGROINDUSTRI BERBASIS RUMPUT LAUT DI KOTA MATARAM

Main Author: Rosfiana, Astri
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/4095/1/JURNAL-%20ASTRI%20ROSFIANA%20%28C1G011019%29.pdf
http://eprints.unram.ac.id/4095/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Untuk mengetahui kelayakan usaha agroindustri rumput laut di Kota Mataram dari segi finansialnya. (2) Untuk mengetahui kelayakan usaha agroindustri rumput laut menggunakan konsep Hazard Analisis Critical Control Poin (HACCP) dengan penilaian Sanitation Standard Operating Procedure (SSOP) di Kota Mataram. Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) Kelayakan usaha agroindustri rumput laut di Kota Mataram dari segi finansialnya : (a) Usaha agroindustri rumput laut di Kota Mataram layak diusahakan karena dilihat dari : a) Pada UD. Hrakat Makmur nilai penerimaan (Rp 1.950.000) lebih besar dibandingkan dengan nilai BEP penerimaan (Rp 1.207.094,43). b) Pada UD. Askot nilai penerimaan (Rp 1.500.000) lebih besar di bandingkan dengan nilai BEP penerimaan (Rp 607.191,02). c) Pada UD. Merpati jumlah produksi (5 kg), penerimaan (Rp 400.000) dan harga (Rp 80.000) lebih besar dibandingkan dengan BEP produksi (4,72 kg), BEP penerimaan (Rp 397.610,65) dan BEP harga (Rp 79.462,50). d) Pada UD. Kamboja jumlah produksi (4 kg), penerimaan (Rp 240.000) dan harga (Rp 60.000) lebih besar dibandingkan BEP produksi (1,37 kg), BEP penerimaan (Rp 83.064,12) dan BEP harga (Rp 56.139,30). e) Pada Ares jumlah produksi (2 kg), penerimaan (Rp 200.000) dan harga (Rp 100.000) lebih besar dibandingkan BEP produksi (1,69 kg), BEP penerimaan (Rp 169.230,76) dan BEP harga (Rp 97.000). f) Pada UD. Halmahera jumlah produksi (9 kg), penerimaan (Rp 630.000) dan harga (Rp 70.000) lebih besar dibandingkan dengan BEP produksi (7,20 kg), BEP penerimaan (Rp 507.837,28) dan BEP harga (Rp 69.016,31). g) Pada UD. Rizki Abadi jumlah produksi (6 kg), penerimaan (Rp 420.000) dan harga (Rp 70.000) lebih besar dibandingkan dengan BEP produksi (3,59 kg), BEP penerimaan (Rp 253.665,09) dan BEP harga (Rp 66.949,30). (b) Kelayakn usaha berdasarkan RC ratio pada agroindustri rumput laut yaitu Rp 1,04 yang artinya setiap Rp 1 biaya akan menghasilkan penerimaan sebesar Rp 1,04 sehingga agroindustri rumput laut di Kota Mataram di katakana layak dari segi finansial. (2) Kelayaka usaha agroindustri rumput