PERLINDUNGAN HUKUM PASIEN PADA PELAYANAN OPTIKAL (STUDI DI KOTA MATARAM)
Main Author: | Saputri, Meysharah Ulfah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/319/1/SKRIPSI%20ULFA%20%28D1A013242%29.pdf http://eprints.unram.ac.id/319/ |
Daftar Isi:
- Penelitan ini dilakukan untuk mengakaji dan menganalisis pengaturan hukum terkait perlindungan hukum pasien pada pelayanan optikal, dan juga untuk mengetahuai dan mengkaji standarisasi pelayanan optikal terhadap pasien berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penelitian ini merupakan hukum empiris yang mana menerapkan tiga metode pendekatan yaitu pendekatan perundang-undangan, pendekatan konseptual, dan pendekatan sosiologis. Perlindungan pasien pada pelayanan optikal diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 sedangkan standarisasi pelayanan Optikal yang diberikan oleh Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2015 Tentang Standar Pelayanan Refraksi Optisi/Optometris serta Peraturan Menteri Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Penyelenggra Optikal. Penyelenggara optikal dalam menjalankan tugasnya berkewajiban memberikan pelayanan kesehatan sesuai dengan Standar Profesi, Standar Pelayanan Profesi, Standar Prosedur Oprasional, dan etika profesi serta kebutuhan kesehatan penerima pelayanan kesehatan atau pasien serta pengawasan dan pembinaan dalam pelayanan kesehatan di bidang optikal telah diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan yang berlaku.