HUBUNGAN ANTARA IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA GURU DI SDN SE-KECAMATAN GERUNG KABUPATEN LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2016
Main Author: | MUZHARI, MUHAMAD |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/3130/1/TESIS.docx http://eprints.unram.ac.id/3130/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan manajemen berbasis sekolah dan motivasi kerja dengan kinerja guru. Penelitian ini adalah penelitian expost facto. Sampel penelitian ini berjumlah 84 orang guru PNS dan non PNS Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Gerung yang ditentukan dengan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Instrumen pengumpulan data kuesioner MBS, motivasi kerja, dan kinerja guru. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif, analisis regresi sederhana dan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan: 1) MBS memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kinerja guru SDN se- Kecamatan Gerung dengan koefisien korelasi parsial sebesar 0,78 dengan koefisien determinasi sebesar 60,5%; 2) motivasi kerja memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kinerja guru SDN se- Kecamatan Gerung dengan koefisien korelasi parsial sebesar 0,38 dengan koefisien determinasi sebesar 14,8%; 3) MBS dan motivasi kerja secara bersama-sama memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kinerja guru SDN se- Kecamatan Gerung dengan koefisien korelasi secara simultan sebesar 0,79 dengan koefisien determinasi sebesar 63,2%. dilihat dari hasil F hitung > Ftabel yaitu 69,67 > 3,11. Hal ini berarti bahwa implementasi MBS dan motivasi kerja guru memiliki hubungan yang positif dengan kinerja guru dalam melaksanakan aktivitas pembelajaran. Oleh karena itu, peningkatan kinerja guru dapat diupayakan melalui peningkatan kualitas implementasi MBS dan motivasi guru dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai guru.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan manajemen berbasis sekolah dan motivasi kerja dengan kinerja guru. Penelitian ini adalah penelitian expost facto. Sampel penelitian ini berjumlah 84 orang guru PNS dan non PNS Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Gerung yang ditentukan dengan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Instrumen pengumpulan data kuesioner MBS, motivasi kerja, dan kinerja guru. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif, analisis regresi sederhana dan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan: 1) MBS memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kinerja guru SDN se- Kecamatan Gerung dengan koefisien korelasi parsial sebesar 0,78 dengan koefisien determinasi sebesar 60,5%; 2) motivasi kerja memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kinerja guru SDN se- Kecamatan Gerung dengan koefisien korelasi parsial sebesar 0,38 dengan koefisien determinasi sebesar 14,8%; 3) MBS dan motivasi kerja secara bersama-sama memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kinerja guru SDN se- Kecamatan Gerung dengan koefisien korelasi secara simultan sebesar 0,79 dengan koefisien determinasi sebesar 63,2%. dilihat dari hasil F hitung > Ftabel yaitu 69,67 > 3,11. Hal ini berarti bahwa implementasi MBS dan motivasi kerja guru memiliki hubungan yang positif dengan kinerja guru dalam melaksanakan aktivitas pembelajaran. Oleh karena itu, peningkatan kinerja guru dapat diupayakan melalui peningkatan kualitas implementasi MBS dan motivasi guru dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai guru.