LEVEL EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa oleifera) PADA PENGENCER BERBASIS TRIS KUNING TELUR AYAM DALAM MEMPERTAHANKAN KUALITAS SPERMATOZOA KAMBING KACANG PADA SUHU 5 0C
| Main Author: | AMIRULLAH, ANAS |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/2480/1/SKRIPSI.docx http://eprints.unram.ac.id/2480/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dan konsentrasi terbaik ekstrak daun kelor sebagai bahan pengencer semen dalam mempertahankan kualitas spermatozoa kambing kacang yang disimpan pada suhu 50C. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Im unobiologi Fakultas MIPA Universitas Mataram. Materi yang digunakan adalah semen kambing kacang berumur 2 tahun yang ditampung dengan menggunakan vagina buatan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratorik dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 kali ulangan. Semen diencerkan dengan pengencer berbasis tris kuning telur ayam yang ditambahkan ekstrak daun kelor dengan konsentrasi 0% (kontrol), 2%, 4% dan 6%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak daun kelor berpengaruh nyata terhadap progresif motilitas, integritas membran plasma, viabilitas dan abnormalitas spermatozoa. Penambahan ekstrak daun kelor 6% lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan kontrol, penambahan ekstrak daun kelor 2, dan 4 % dengan rataan motilitas 41±8,94%, integritas membrane plasma 60,6±7,16%, viabilitas 74±4,85% dan abnormalitas 6±1,58%. Disimpulkan bahwa penambahan ekstrak daun kelor sebagai sumber antioksidan pada pengencer berbasis tris kuning telur ayam mampu mempertahankan kualitas spermatozoa kambing kacang pada penyimpanan suhu 50C selama 4 hari dengan konsentrasi terbaik 6%.