STUDI KONSENTRASI KLOROFIL-A DAN KANDUNGAN KARAGINAN PADA RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii HASIL KULTUR JARINGAN DAN SETEK KONVENSIONAL
| Main Author: | AYUMITARI, SOYAN |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/2109/1/SOYAN%20AYUMITARI%20C1K012091.pdf http://eprints.unram.ac.id/2109/ |
Daftar Isi:
- Salah satu jenis rumput laut yang dibudidayakan adalah Kappaphycus alvarezii. Rumput laut jenis ini memiliki nilai ekonomis tinggi, baik produk basah maupun kering. Demikian juga dengan hasil ekstraknya berupa karaginan, dan berbagai jenis makanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis konsentrasi klorofil-a dan kandungan karaginan pada rumput laut Kappaphycus alvarezii yang berasal dari bibit hasil kultur jaringan dansetek konvensional. Penelitian dilaksanakan sejak tanggal 19 Agustus hingga 27 September 2016 di perairan Serewe, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini menggunakan metode ekperimen dengan Uji t-independent test dengan taraf nyata 5% dengan membandingkan dua jenis kelompok yang perlakuan jenis bibit berbeda yaitu jenis rumput laut kultur jaringan (P1) dan rumput laut setek konvensional (P2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi klorofil-a pada rumput laut memberikan nilai yang signifikan antara bibit kuljar dan setek konvensional. Konsentrasi klorofil-a pada bibit kuljar lebih tinggi dari setek konvensional. Selain itu juga, kandungan karaginan pada rumput laut dengan bibit kuljar cenderung lebih tinggi dari setek konvensional.