ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PETANI MELAKUKAN TRANSISI DARI USAHATANI PAD KE USAHATANI HORTIKULTURA DI DESA KURANJI DALANG KECAMATAN LABUAPI KABUPATEN LOMBOK BARAT
| Main Author: | Nurul, Mi’raj |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/18468/1/SKRPSI%20NURUL%20MI%27RAJ%20SIAP%20BURNING.pdf http://eprints.unram.ac.id/18468/ |
Daftar Isi:
- Tanaman Hortikultura terdiri dari lima jenis komoditas salah satunya tanaman sayuran. Sayuran memiliki nilai ekonomi yang dapat berguna untuk meningkatkan pendapatan petani bahkan sebagai devisa negara. Indonesia sendiri merupakan negara yang berpotensi mengembangkan tanaman hortikultura karena sebagai negara agraris. Penelitian ini bertujuan untuk; (1) Menganalisis pendapatan usahatani padi dan usahatani hortikultura di Desa Kuranji Dalang Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat, (2) Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani dalam transisi dari usahatani padi ke hortikultura di Desa Kuranji Dalang Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat. Penelitian menggunakan metode deskriptif. Unit dalam penelitian ini yaitu petani padi dan hortikultura di Desa Kuranji Dalang. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kuranji Dalang Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat secara Purposive Sampling. Responden dalam penelitian ini sebanyak 20 petani. Jenis data yang digunakan, yaitu data kuantitatif dan kualitatif. Sumber data yang digunakan, yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik survei yaitu berpedomon pada kuisioner yang telah disiapkan sebelumnya atau melalui wawancara langsung ke petani. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini ada dua yaitu analisis pendapatan dan analisis regresi linear logistik. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa; (1) Biaya produksi dalam usahatani padi adalah Rp. 10.384.648/ha, dengan penerimaan sebesar Rp. 24.180.503/ha, sehingga pendapatan yang didapat sebesar Rp. 13.795.855/ha. Biaya produksi pada usahatani hortikultura sebesar Rp. 29.936.028/ha, dengan total penerimaan sebesar Rp. 61.607.516/ha, sehingga pendapatan yang diperoleh sebesar Rp. 31.671.488/ha, (2) Faktor- faktor yang mempengaruhi keputusan petani melakukan transisi dari usahatani padi ke usahatani hortikultura yaitu pendapatan dan waktu panen.