PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKS ANEKDOT MELALUI ‘WHATSAPP DAN FACEBOOK’ DI KELAS X SMKN 4 MATARAM (KE ARAH PENGEMBANGAN MULTIMEDIA)

Main Author: Boga, Metri Zain
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/15752/1/Skripsi%20BOGA%20METRI%20ZAIN.pdf
http://eprints.unram.ac.id/15752/
Daftar Isi:
  • Tujuan dalam penelitian adalah: 1) Untuk mendeskripsikan proses pengembangan media pembelajaran teks anekdot melalui Whatsapp dan Facebook di kelas X SMK Negeri 4 Mataram (ke arah multimedia), 2) Untuk mendeskripsikan bentuk pengembangan media pembelajaran teks anekdot melalui Whatsapp dan Facebook di kelas X SMK Negeri 4 Mataram (ke arah multimedia), 3) Untuk mendeskripsikan proses penggunaan media pembelajaran teks aneksot melalui Whatsapp dan facebook di kelas X SMK Negeri 4 Mataram (ke arah pengembangan multimedia), dan 4) Untuk mendeskripsikan kelayakan media pembelajaran teks anekdot melalui Whatsapp dan Facebook di kelas X SMK Negeri 4 Mataram (ke arah multimedia). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif yang terdiri tas tiga kangkah analisis data yaitu 1) reduksi data salah satu langkah reduksi data yang akan dilakukan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan acuan patokan (PAP) yang digunakan untuk menganalisis data menjadi data yang bermakna ; 2) Penyajian atau Organisasi data; dan 3) Verifikasi atau interpretasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media yang dikembangkan sangat layak untuk digunakan. Valiadasi ahli yang pertama menunjukkan nilai rata-rata sebesar 4,8. Berdasarkan Pendekatan Acuan Patokan (PAP) yang dikembangkan oleh Widoyoko (2009), nilai 4,8>4,2 sehingga media pembelajaran dikategorikan sangat layak untuk digunakan dalam pembelajaran. Hasil rata- rata validasi ahli materi dan ahli media yang kedua, menghasilkan nilai yang sama dengan rata-rata validasi pertama, yaitu 4,8. Skor rata-rata ini menunjukkan bahwa media pembelajaran sangat layak untuk digunakan. Hasil rata-rata uji coba satu-satu yang dilakukan menunjukkan skor 4,1 yang berarti bahwa media ini berada pada kategori layak untuk digunakan. Selanjutnya uji coba kelompok kecil yang telah dilakukan menunjukkan skor rata- rata 4,2 yang berkategori sangat layak, sehingga melalui ujia coba kelompok kecil dapat diketahui bahwa media pembelajaran yang dikembangkan sangat layak untuk digunakan.