PELAKSANAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PMR DALAM MENUMBUHKAN KARAKTER PEDULI SOSIAL DAN TANGGUNG JAWAB SISWA ( Studi Deskriptif Kualitatif Di SMAN 2 Mataram )

Main Author: Syafiuddin, Muhammad
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/14971/1/SKRIPSI.pdf
http://eprints.unram.ac.id/14971/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan, hambatan dan upaya mengatasi hambatan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler PMR dalam menumbuhkan karakter peduli sosial dan tanggung jawab siswa di SMAN 2 Mataram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data menggunakan tehnik observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian data yang sudah terkumpul dianalisis dengan cara deskripsi melalui langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler PMR dalam menumbuhkam karakter peduli sosial dan tanggung jawab siswa di SMAN 2 Mataram dilakukan dengan melaksakan kegiatan seperti latihan Pertolongan Pertama, latihan Pasang Bongkar Tenda, latihan membuat Tandu darurat dan mengikuti pelatihan Remaja Sehat Peduli Sesama. Adapun hambatan dalam pelaksanaan kegiatan PMR yaitu 1) Pembina tidak hadir saat kegiatan latihan, 2) Kendala dana, 3) Cuaca yang tidak mendukung saat kegiatan latihan, menyebabkan siswa sakit dan sedikit yang hadir saat kegiatan latihan, 4) Izin orang tua dan 5) Waktu kegiatan latihan, sehingga mempengaruhi keefektif dalam menumbuhkan karakter peduli sosial dan tanggung jawab siswa. Sedangkan upaya untuk mengatasi hambatan dalam pelaksaan kegiatan PMR yaitu, 1) Melakukan koordinasi antara sekolah dengan Pembina dan tersedianya pelatih PMR yang lebih mengetahui tentang kegiatan di lapangan, 2) Anggota mengumpulkan iuran dan membuat proposal kegiatan untuk mendapatkan dana, 3) Mengadakan evaluasi setelah melakukan kegiatan, salah satunya membahas masalah waktu kegiatan dan 4) Memberikan pemahaman kepada orang tua siswa.