ANALISIS POLA DAN PENDAPATAN USAHATANI TANAMAN PANGAN PADA LAHAN KERING DI KECAMATAN SEKOTONG KABUPATEN LOMBOK BARAT
Main Author: | Wiriantini, Dsk Putu Rizki |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/14771/1/SKRIPSI%20DSK%20PUTU%20RIZKI%20WIRIANTINI%20C1G015049.pdf http://eprints.unram.ac.id/14771/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis pola usahatani tanaman pangan pada lahan kering di Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat, (2) Menganalisis pendapatan usahatani tanaman pangan pada masing-masing pola usahatani pada lahan kering di Kecamatan Sekotong Lombok Barat, (3) Mengetahui kendala yang dihadapi oleh petani lahan kering di Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif, sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan teknik survei dan data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat dua (2) pola usahatani yang diusahakan pada usahatani pada lahan kering di Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat yaitu pola usahatani khusus yang terdiri dari pola A (padi monokultur), pola B (jagung monokutur), pola C (kacang tanah monokultur), dan pola usahatani campuran yang terdiri dari pola D (padi+jagung) dan pola E (kacang tanah+jagung), (2) Rata-rata pendapatan yang diperoleh petani pada usahatani lahan kering di Kecamatan Sekotong adalah sebesar Rp 5.046.090/LLG, sementara itu rata-rata pendapatan terbesar dari lima pola usahatani tanaman pangan pada lahan kering yaitu pada pola D (padi+jagung) sebesar Rp 8.465.325/LLG, diikuti dengan pola A (padi) sebesar Rp 5.830.717 /LLG, pola E (kacang tanah+jagung) sebesar Rp 4.755.802/LLG, pola B (jagung) pendapatan sebesar Rp 3.652.147/LLG dan terakhir pola C dengan pendapatan sebesar Rp 2.526.462/LLG; (3) Kendala utama usahatani tanaman pangan pada lahan kering di Kecamatan Sekotong adalah curah hujan, serangan hama dan penyakit, kurangnya jumlah bantuan sarana produksi, dan infrastruktur yang