PENGARUH INTERVAL WAKTU PENYEMPROTAN PUPUK ORGANIK CAIR “NASA” DAN DEFOLIASI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN OKRA (Abelmoschus esculentus L.)
Main Author: | Masitah, Siti |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/14677/1/skripsi%20Masitah.pdf http://eprints.unram.ac.id/14677/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh interval waktu penyemprotan pupuk organik cair ”NASA” dan defoliasi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman okra. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan penanaman menggunakan polybag di rumah kaca. Percobaandilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial (3x4) dengan 12 perlakuan yang diulang sebannyak 3 kali ulangan. Faktor pertama adalah adalah interval waktu penyemprotan: i1 (interval waktu penyemprotan 1 minggu sekali), i2 (interval waktu penyemprotan 2 minggu sekali), i3 (interval waktu penyemprotan 3 minggu sekali). Faktor kedua terdiri atas : d0 (tanpa defoliasi), d1 (defoliasi 2 daun), d2 (defoliasi 3 daun), d3 (defoliasi 4 daun). Semua parameter pengamatan dianalisa dengan menggunakan anilisis keragaman pada taraf nyata 5%. Jika terdapat perlakuan yang berbeda nyata (P < 0,05) maka dilakukan uji lanjut dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interval waktu penyemprotan berpengaruh nyata (P < 0,05) terhadap umur berbunga, jumlah bunga dan jumlah buah layak konsumsi. Defoliasi berpengaruh nyata (P < 0,05) terhadap tinggi tanaman 90 hspt, diameter batang 60 hspt, jumlah buah layak konsumsi serta bobot buah layak konsumsi. Interaksi antara interval waktu penyemprotan dengan defoliasi berpengaruh nyata(P < 0,05) terhadap jumlah daun 30 hspt dan jumlah bunga.