KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK SILASE PUCUK TEBU YANG DIFERMENTASI PADA WAKTU YANG BERBEDA
| Main Author: | JANNAH, WASILATUL |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/14610/1/SKRIPSI%20wasilatul%20jannah.pdf http://eprints.unram.ac.id/14610/ |
Daftar Isi:
- Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama fermentasi terhadap kecernaan bahan kering (KcBK) dan bahan organik (KcBO) silase pucuk tebu telah dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Mataram, dari tanggal 28 Februari – 29 Maret 2019. Penelitian ini digunakan 15 kg pucuk tebu yang dibagi kedalam 5 kelompok perlakauan dan masing masing kelompok perlakuan terdiri dari 3 ulangan.. Adapun kelompok perlakuan tersebut adalah :P0 (Pucuk Tebu 1 kg + Molases 5 ml (kontrol)); P1 (Pucuk Tebu 1 kg + Molases 5 ml (di fermentasi 7 hari)); P2 (Pucu1 Tebu 1 kg + Molases 5 ml ( di fermentasi 14 hari));P3 (Pucuk Tebu 1 kg + Molases 5 ml (di fermentasi21 hari));P4 (Pucuk Tebu 1 kg + Molases 5 ml (di fermentasi28 hari)). Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah KcBK dan KcBO. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisi variansi dengan model rancangan acak lengkap dan dilanjutkan dengan uji Jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa KCBK tertinggi terdapat pada perlakuan P4 yaitu sebesar 40,8% dan terendah terdapat pada perlakuan P0 yaitu sebesar 29,6% sedangkan KCBO tertinggi terdapat pada perlakuan P4 yaitu sebesar 42,6% dan terendah terdapat pada perlakuan P0 yaitu sebesar 31,6%. Lama waktu fermentasi dapat memberikan pengaruh yang sangat nyata (P < 0,01) terhadap kecernaan Bahan Kering (KCBK) dan Kecernaan Bahan Organik (KCBO) jerami pucuk tebu fermentasi.