STUDI TENTANG PERAN GANDA BURUH PEREMPUAN UNTUK MENUNJANG PEREKONOMIAN KELUARGA (Kasus di Desa Ranjok Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat)

Main Author: Fatimah, Cik Vena Rizqika
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/14591/1/SKRIPSI.pdf
http://eprints.unram.ac.id/14591/
Daftar Isi:
  • Penelitian dengan judul Studi Tentang Peran Ganda Buruh Perempuan untuk Menunjang Perekonomian Keluarga (Kasus di Desa Ranjok, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat). Penelitian ini dilakukan karena melihat tingkat kemiskinan yang signifikan di Desa Ranjok yang dipengaruhi oleh tingkat pendidikan yang rendah sehingga mayoritas masyarakatnya banyak bekerja menjadi buruh. Jumlah buruh perempuan di Desa Ranjok yang cukup tinggi menjadi latar belakang dilakukannya penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui bentuk peran ganda buruh perempuan untuk menunjang perekonomian keluarga, kondisi ekonominya, dan dampak dari peran ganda tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah triangulasi data. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan analisis model domain dan taksonomi Spreadley. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran ganda yang dilakukan buruh perempuan di Desa Ranjok berupa peran domestik dan peran publik, telah memberikan kontribusi dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Penghasilan suami yang kurang, jumlah tanggungan anggota keluarga, dan memiliki pinjaman hutang juga menjadi penyebab kondisi ekonomi para buruh perempuan menjadi rendah. Kondisi tersebut mendorong tingkat peranan istri dalam menambah penghasilan rumah tangga dengan cara bekerja sebagai buruh perempuan. Dampak peran ganda berupa dampak positif yaitu membantu meningkatkan perekonomian keluarga, terbangun rasa saling pengertian antar anggota keluarga, menghilangkan stress, mengurangi jumlah pengiriman tenaga kerja wanita ke luar negeri, dan keterbukaan terhadap lingkungan sosial, sedangkan dampak negatif berupa adanya fungsi di dalam keluarga yang tidak terpenuhi, adanya beban kerja ganda, menurunnya kesehatan, dan waktu untuk berinteraksi dengan masyarakat menjadi terbatas. Peneliti mengharapkan terdapat tindak lanjut dari hasil penelitian ini dalam penyelesaian permasalahan buruh perempuan khususnya pada pemerintah pusat, pemerintah desa, keluarga dan masyarakat agar kesejahteraan sosial masyarakat dapat terwujud secara merata.