Karbon Tanah Kawasan Hutan Yang Dikelola Masyarakat Di Hutan Lindung Rinjani Lombok Tengah
Main Authors: | Idris, Muhamad Husni, Mahrup, Mahrup, Setiawan, Budhy |
---|---|
Format: | BookSection PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
LPPM Universitas Mataram
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/13968/1/No12_prosding_semnas-SAINTEK2018_MuhamadHusniIdris_dkk_p388_396.pdf http://eprints.unram.ac.id/13968/ |
Daftar Isi:
- Kawasan hutan lindung Kaki Gunung Rinjani yang berada di wilayah administratif Kabupaten Lombok Tengah telah mengalami penebangan masif pada tahun 1999/2000, mengakibatkan lahan menjadi terbuka, dan selanjutnya dikelola oleh mayarakat melalui skema Hutan Kemasyarakatan (HKm). Dalam pengelolaannya, masyarakat menambahkan tanaman serbaguna dengan proporsi yang bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteritik tanah kawasan hutan lindung yang dikelola masyarakat. Penelitian dilaksanakan pada kawasan hutan Kemasyarakatan yang masuk dalam empat wilayah desa yaitu Desa Aikbual, Stiling, Aikberik dan Karang Sidemen Kabupaten Lombok Tengah. Pengambilan sampel tanah dilakukan pada lokasi yang ditentukan secara sengaja (purposive sampling) dengan mempertimbangkan komposisi tanaman kayu dan tanaman serbaguna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar karbon atau C tanah kawasan hutan yang dikelola masyarakat rata-rata 2,87%. Tanah lapisan atas 0-5 cm memiliki kadar karbon tanah rata-rata 3,09%, sedangkan lapisan tanah 5-10 cm dan 10-20 cm masing masing 2,84% dan 2,69%. Kadar C tanah menurun sejalan dengan peningkatan proporsi tanaman serbaguna dari kurang 30% menjadi lebih 70%, sedangkan berat volume tanah mengindikasikan kearah pemadatan tanah. Berat volume tanah semakin besar dengan meningkatnya proporsi tanaman serbaguna.