STRATEGI KEHIDUPAN RUMAH TANGGA MISKIN DI DESA LABUAN TERENG DAN DESA BUWUN MAS KABUPATEN LOMBOK BARAT

Main Author: ISWANDI, DEDDY
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.unram.ac.id/1343/1/SKRIPSI%20DEDDY%20ISWANDI%20NIM.%20C1G010109.pdf
http://eprints.unram.ac.id/1343/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan:(1) Menganalisispenguasaan modal kehidupan rumah tangga miskin; (2) Menganalisisstrategi kehidupan yang ditempuh rumah tangga miskin. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat deskriptif, yaitu: menjawab permasalahan yang ada sekarang dengan mengumpulkan data, mengolah, menganalisis, menjelaskan dan menarik kesimpulan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik survey. Hasil penelitian menunjukkan;(1) Penguasaan modal aset kehidupan rumah tangga miskin yang sangat terbatas, seperti lahan pertanian, bagi petani dan buruh tani, keterbatasan modal usaha bagi pedagang dan peternak, keterbatasan tabungan, rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan yang dimiliki, semakin terbatasnya yang memiliki akses terbuka dalam memperoleh tambahan pendapatan; 2) Strategi kehidupan yang ditempuh rumah tangga miskin dalam mengatasi berbagai masalah kehidupan adalah berusaha untuk meningkatkan pendapatan dengan bekerja sesuai keterampilan yang dimiliki walaupun relative sulit, sehingga lebih banyak bertahan dengan kondisi yang ada akibat kemiskinan structural. Saran yang dapat disampaikan (1)Disarankan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat menyelenggarakan kebijakan yang arahnya dapat meningkatkan kualitas pendidikan penduduk Kabupaten LombokBarat; (2)Disarankan agar pemerintah daerah Kabupaten Lombok Barat memperkuat kesinambungan lapangan pekerjaan di sektor informal dan memperluas lapangan pekerjaan di sektor formal sehingga dapat menyerap tenaga kerja yang berasal dari penduduk miskin. dan(3) Pemerintah daerah perlu mengevaluasi pelaksanaan program jaminan kesehatan karena masih banyak penduduk miskin yang belum menggunakan jaminan kesehatan untuk berobatjalan.