EFEK PENGHAMBATAN RADIKAL BEBAS INFUSA DAN EKSTRAK ETANOL HERBA PEGAGAN (Centella asiatica L. Urb) DENGAN METODE DPPH
| Main Author: | WIDYANI, MELISA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/11941/1/3.%20NASKAH%20LAPORAN%20AKHIR.pdf http://eprints.unram.ac.id/11941/ |
Daftar Isi:
- Penyakit degeneratif hingga saat ini masih menjadi permasalahan tersendiri bagi setiap negara di seluruh dunia serta merupakan penyebab kematian terbesar (Handayani dkk. 2007). Menurut data WHO (2011), hampir sekitar 17 juta jiwa meninggal lebih awal setiap tahun akibat penyakit degeneratif dan diperkirakan akan terus meningkat sebanyak 70% dari populasi global. Faktor resiko utama terjadinya penyakit degeneratif adalah pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, merokok, dan radikal bebas (Dhani dan Yamasari, 2014). Radikal bebas dalam jumlah tertentu diperlukan untuk kesehatan, akan tetapi dalam jumlah yang berlebih sangat berbahaya dan dapat merusak tubuh. Oleh karena itu diperlukan suatu senyawa yang dapat menghambat terbentuknya radikal bebas di dalam tubuh yaitu antioksidan (Giriwijoyo, 2004).