HUBUNGAN ANTARA JARAK PENAMPUNGAN DAN SUPPLEMEN SARI KURMA PER-ORAL TERHADAP LIBIDO KAMBING KACANG
Main Author: | MARDIN, MARDIN |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unram.ac.id/11377/1/JURNAL.pdf http://eprints.unram.ac.id/11377/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh suplemen sari kurma per oral dan jarak penampungan terhadap libido kambing kacang. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan1, pejantan tidak diberikan sari korma dan perlakuan 2 pejantan diberikan sari korma 15 x 2 kali sehari. Selanjutya, pada kedua perlakuan semen ditampung dengan jarak penampungan 1, 2, 3 dan hari. Variabel yang di amati adalah waktu libido, waktu ejakulasi, jumlah ejakulasi dan jarak antar ejakulasi. Data yang diperoleh dari Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan Anova diuji lanjut dengan uji Duncan’s dan T- test menggunakan program SPSS 16. Hasil penelitian menunjukan bahwa waktu libido secara signifikan lebih cepat pada jarak penampungan 4 hari dibanding 1, 2 dan 3 hariyaitu (08,20±1,64 detik) jika diberikan sari korma disbanding tidak diberikan sari korma (12,40±2,89detik). Demikian juga waktu ejakulasi (detik), jumlah ejakulasi (kali), jarak antar ejakulasi (detik) lebih cepat atau banyak setelah diberikan sari kurma dibanding yang tidak diberikan sari kurma yaitu berturut-turut 2,00±0,00 vs 2,40±0,45 ; 2,30±0,45 vs 1,60±0,55; 170,40±28,45 vs 224,34±34,88. Kesimpuan, suplemen sari kurma per oral dan jarak penampungan 4 hari mampu meningkatkan libido kambing kacang.