Pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi pelajaran Keragaman Budaya Indonesia kelas XI IIS di SMA / Dwisty Woro Adharini
Main Author: | Adharini, Dwisty Woro |
---|---|
Other Authors: | 1. Singgih Susilo ; 2. Ardyanto Tanjung |
Format: | PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi Pendidikan Geografi
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=80836 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Adharini, Dwisty Woro. 2017. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Materi Keragaman Budaya Indonesia Di SMA. Skripsi, jurusan geografi FIS Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. Singgih Susilo, M.S, M.Si, (II) Ardyanto Tanjung, S.Pd, M.Pd. Kata Kunci: Model pembelajaran problem based learning, kemampuan berpikir kritis peserta didik. Pembelajaran yang efektif dapat dilakukan dengan suatu perencanaan yang sudah disesuaikan dengan karakteristik peserta didik. Berdasarkan observasi awal, guru telah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientific sesuai dengan kurikulum 2013. Pembelajaran yang telah dilaksanakan ternyata belum mampu menimbulkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Oleh sebab itu kemampuan berpikir kritis peserta didik dapat ditumbuhkan melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning. Problem based learning merupakan pembelajaran berorientasi pada masalah, yang mendorong peserta didik menyelesaikan dan memecahkan suatu permasalahan di dunia nyata di lingkungan sekitar. Penelitian ini mengambil rancangan penelitian Nonequivalent Control Group Design. Kelas eksperimen yaitu XI IIS 5 dan kelas kontrol yaitu kelas XI IIS 3. Instrumen penelitian menggunakan soal tes dengan 5 butir soal yang mampu menunjukan kemampuan berpikir kritis siswa. Analisis data yang digunakan adalah Uji-t berbantuan SPSS 16.0 for windows.Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah hasil uji-t terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik bahwa nilai probalbilitas (Sig.2-tailed) adalah 0,000 yaitu kurang dari 0,05 (0,000<0,05) maka〖 H〗_0 ditolak. Hal tersebut didukung oleh nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 15,82 sedangkan kelas kontrol adalah 4,56 lebih rendah dibanding kelas eksperimen. Pada penelitian yang telah dilaksanakan, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learning berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik. Model pembelajaran Problem Based Learning memiliki kelebihan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dikarenakan terdapat proses pemecahan masalah. Diharapkan model pembelajaran Problem Based Learning dapat diterapkan di sekolah sebagai salah satu model pembelajaran yang inovatif dan dapat membantu berkembangnya kemampuan berpikir kritis pserta didik.