Pengaruh konsentrasi substitusi ion perak (Ag+) terhadap parameter kisi, biokompatibel, dan morfologi nano-hydroxyapatite / Nurul Mutowi'ah

Main Author: Mutowi'ah, Nurul
Other Authors: 1. Hartatiek; 2. Sunaryono
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Negeri Malang. Program Studi Fisika , 2016
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=76659
Daftar Isi:
  • ABSTRAKMutowiah, Nurul. 2016. Pengaruh Konsentrasi Substitusi Ion Perak (Ag+) terhadap Parameter Kisi, Biokompatibel dan Morfologi Nano-Hydroxyapatite. Skripsi, Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Pembimbing: (I) Dra. Hartatiek, M.Si, (II) Dr. Sunaryono, M.Si.Kata kunci: Hydroxyapatite, Perak (Ag+), Agen Kontras, Biokompatibel.Sistem pencitraan medis semakin penting peranannya sejalan dengan kebijakan Departemen Kesehatan untuk menerapkan paradigma sehat. Paradigma sehat ini lebih mengarah pada suatu kebijakan preventif dan promotif daripada kegiatan kuratif. Tujuannya untuk melindungi dan meningkatkan orang sehat menjadi lebih sehat dan produktif serta dapat mendeteksi penyakit sedini mungkin. Untuk memeriksa kelainan struktural dan disfungsi di dalam tubuh manusia, dibutuhkan sistem pencitraan medis seperti MRI, USG, X-ray, CT Scan. Kajian akhir-akhir ini dilakukan untuk menggabungkan berbagai mode pencitraan dengan mengembangkan agen kontras tunggal berbasis polimer, liposom dan nanopartikel anorganik seperti hydroxyapatite Ca10(PO4)6(OH)2 diketahui sebagai biomaterial unsur pokok tulang dan gigi manusia.Pada penelitian ini, hydroxyapatite Ca10(PO4)6(OH)2 disubstitusi dengan Ag dalam bentuk Ca10-xAgx(PO4)6(OH)2 (0%≤x≤0,28%). Bahan dasar yang digunakan adalah batu calcite (CaCO3), HNO3 2M (PA 99,9%), NH4OH (PA 99,9%), (NH4)2HPO4 (PA 99,9%), AgNO3 (PA 99,9%). Karakterisasi kandungan unsur starting material menggunakan XRF, karakterisasi struktur kristal menggunakan XRD, biokompatibilitas sampel dikonfirmasi secara in vivo menggunakan ileum tikus Wistar dengan metode organ terpisah dalam organ bath, sedangkan tingkat kekontrasan Ca10-xAgx(PO4)6(OH) dikonfirmasi menggunakan SEM.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ca10-xAgx(PO4)6(OH)2 berhasil disintesis dalam fasa tunggal yang memiliki struktur heksagonal. Pendopingan ion Ag+ mempengaruhi ukuran kristal (Ca,Ag) semakin kecil, karena jari-jari ion Ag+ lebih kecil dibandingkan jari-jari ion Ca2+. Biokompatibilitas sampel Ca10-xAgx(PO4)6(OH)2 mengalami penurunan jika dibandingkan dengan sampel Ca10 (PO4)6(OH)2, hal ini ditunjukkan dengan penurunan tegangan efektif pada setiap pola grafik sampel, akan tetapi penurunan yang terjadi tidak terlalu signifikan. Tingkat kekontrasan sampel dikonfirmasi menggunakan SEM, hasil pencitraan kekontrasan sampel tidak teramati secara jelas, akan tetapi hasil pencitraan Ca10-xAgx(PO4)6(OH)2 (x=0,24 %) menunjukkan kemiripan morfologi dengan hasil pencitraan TEM pada penelitian Madhumati.dkk (2014) dengan konsentrasi doping perak x= 0,25% (% atom).