Analisis strategi pengembangan industri batu marmer Kabupaten Tulungagung (Studi kasus Desa Gamping Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung) / Vidhy Prananda Santoso
Main Author: | Santoso, Vidhy Prananda |
---|---|
Other Authors: | 1. H. Sugeng Hadi Utomo; 2. Thomas Suseco |
Format: | PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi Ekonimi Pembangunan
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=76469 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKSantoso, Vidhy Prananda. 2016. Analisis Strategi Pengembangan Industri Batu Marmer Kabupaten Tulungagung (Studi Kasus Desa Gamping Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung).Skripsi, Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Dr. Sugeng Hadi Utomo, M.Ec. , (2) Thomas Soseco, S.E, M.Sc.Kata Kunci:Strategi Pengusaha, Kondisi Usaha, Kebijakan Pemerintah.Sentra Industri Batu Marmer di Desa Gamping Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung merupakan salah satu sektor unggulan yang cukup potensial di Desa Gamping. Industri batu marmer merupakan usaha turun temurun yang sekarang telah berkembang jumlah pengusahanya khususnya masyarakat di Jalan Raya Popoh. Tentunya banyak strategi pengusaha yang digunakan untuk mempertahankan usahanya dan bahkan untuk mengembangkan usaha batu marmer di tengah berbagai permasalahan dan kendala yang dialami pengusaha. Dampak perkembangan usaha dari batu marmer tersebut akan berpengaruh terhadap kualitas, mutu dan jumlah permintaan dari konsumen yang nantinya akan berdampak terhadap pendapatan pengusaha tersebut. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk menganalisis strategi dari pengusaha batu marmer di Desa Gamping.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif, dengan demikian penelitian ini untuk mendeskripsikan data secara objektif terhadap kondisi usaha, strategi pengusaha dan kebijakan pemerintah terkait adanya industri batu marmer dalam mengembangkan usaha batu marmer dan pengaruhnya terhadap pendapatan pengusaha. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi sentra industri batu marmer di Desa Gamping hingga saat ini masih tetap beroperasi dengan baik. Ini dapat diketahui dari segi permintaan yang hampir setiap hari mereka tetap melayani pesanan sehingga pendapatan yang mereka terima cukup tinggi. Dengan demikian dapat menimbulkan persaingan yang ketat antar pengusaha industri batu marmer dari dulu hingga saat ini. Tetapi dalam menjalankan usahanya para pengusaha industri batu marmer juga mengalami beberapa hambatan yaitu dari tenaga kerja dan bahan baku. Strategi yang digunakan pengusaha dalam mengembangkan usahanya yaitu strategiCompetitive Advantage, untuk lebih spesifiknya digunakan strategi diantaranya strategi keunggulan biaya, strategi deferensiasi dan strategi fokus.