Analisis splitting pulsa pada serat optik dua-core dengan kenonlinearan kerr berdasarkan variasi nilai dispresi intermodal dan koefisien kopling / Anita Listanti
Main Author: | Listanti, Anita |
---|---|
Other Authors: | 1. Arif Hidayat ; 2. Nugroho Adi P. |
Format: | PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi Fisika
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=70087 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKListanti, Anita. 2015. Analisis Splitting Pulsa pada Serat Optik Dua-Core dengan Kenonlinearan Kerr berdasarkan Variasi Nilai Dispersi Intermodal dan Koefisien Kopling. Skripsi, Jurusan Fisika FMIPA, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Prof. Dr. Arif Hidayat, M.Si, (II) Nugroho Adi P., S. Si, M. Si,Kata Kunci : Serat Optik, Kenonlinearan Kerr, Koefisien Kopling, Dispersi IntermodalSistem komunikasi dapat mentransmisikan informasi dari suatu tempat ke tempat lain yang terpisah dengan jarak yang sangat jauh. Serat optik dua-core sering digunakan dalam sistem komunikasi optik modern. Mekanisme transfer daya pada serat optik dua-core ditandai dengan parameter koefisien kopling. Secara umum koefisien kopling bergantung pada panjang gelombang. Hal ini menyebabkan terjadinya dispersi intermodal. Dispersi intermodal dapat membatasi bandwidth serat optik dua-core, serta dapat terjadi splitting pulsa. Kemudian ditemukan bahwa dengan membuat nilai dispersi intermodal cukup kecil dan koefisien kopling cukup besar, dengan daya masukan yang besar maka dapat menekan terjadinya splitting pulsa. Permasalahannya, deskripsi fenomena nonlinear hingga dapat ditemukannya simpulan tersebut tidak dapat dilakukan dengan bersandar pada solusi analitis. Sementara penggalian lebih mendalam dan meluas atas gejala nonlinear ini sangat perlu dilakukan.Penelitian ini mengkaji tentang persamaan umum coupled Schrodinger nonlinear dan keadaan fisis dari serat optik dua-core. Kemudian dengan memvariasi nilai dispersi intermodal dan koefisien kopling dilakukan visualisasi dengan menggunakan program Matlab. Kemudian dianalisis pengaruh variasi koefisien kopling dan dispersi intermodal dalam perambatan pulsa pada serat optik.Hasil yang dicapai adalah didapatkan hasil visualisasi perambatan pulsa pada serat optik dua-core dengan variasi nilai dispersi intermodal dan koefisien kopling. Pertama nilai daya masukan P dibuat relatif rendah, dengan koefisien kopling R yang rendah dan variasi dispersi intermodal R1. Dapat diketahui berdasarkan hasil visualisasi yaitu ketika daya input yang diberikan relatif kecil, dengan koefisien kopling kecil, dan variasi dispersi intermodal semakin besar, maka kenonlinearan tidak dapat mengimbangi efek dari dispersi intermodal, sehingga pulsa terdistorsi. Ketika efek dispersi intermodal menjadi lebih kuat, dengan bertambahnya nilai dispersi intermodal, maka akan terjadi splitting pulsa. Kemudian dilakukan variasi koefisien kopling, dengan nilai dispersi intermodal tetap rendah dan daya masukan besar. Ketika nilai koefisien kopling rendah, pulsa yang merambat mengalami splitting pulsa. Kemudian dengan memperkuat koefisien kopling dengan memavariasi koefosien kopling menjadi lebih besar, maka tidak terjadi splitting pulsa, dan integritas pulsa terjaga.