Hubungan antara life skills (kecakapan hidup) siswa dengan hasil belajar muatan lokal praktikum pengelasan pada siswa kelas XI tahun 2012/2013 Program Studi Teknik Pemesinan di SMKN 1 Trenggalek / Septi Nur Cahyaningrum
Main Author: | Cahyaningrum, Septi Nur |
---|---|
Other Authors: | 1. Eddy Sutadji ; 2. Solichin |
Format: | PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi Pendidikan Teknik Mesin
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=58845 |
Daftar Isi:
- Kata kunci: kecakapan personal, kecakapan sosial, kecakapan vokasional, kecakapan akademik, hasil belajarKecakapan hidup adalah suatu kesanggupan, kemampuan, kepandaian atau kemahiran yang ada pada diri seseorang untuk menempuh perjalanan hidup atau untuk menjalani kehidupan, mulai dari masa kanak-kanak sampai dengan akhir hayatnya. Kecakapan hidup terdiri dari (1) kecakapan personal, (2) kecakapan sosial, (3) kecakapan akademik, dan (4) kecakapan vokasional. Pendidikan yang berorientasi pada kecakapan untuk hidup, memberikan kesempatan kepada setiap siswa untuk memperoleh bekal keterampilan atau keahlian yang dapat dijadikan sebagai sumber penghidupannya. Siswa akan mengerti pentingnya kecakapan hidup kalau diberikan pengarahan akan pentingnya memiliki kecakapan hidup untuk dapat bersaing di dunia kerja. SMK Negeri 1 Trenggalek merupakan sekolah yang memberikan pendidikan kecakapan hidup dan rata-rata memiliki nilai hasil belajar yang dapat dikatakan cukup tinggi. Semua itu tidak lepas dari peran serta guru dalam memberikan pendidikan yang berorientasi pada kecakapan hidup. Berbagai macam pendidikan kecakapan hidup telah diberikan oleh SMK Negeri 1 Trenggalek untuk mendongkrak hasil belajar siswa agar lebih meningkat.Penelitian ini menggunakan metode diskriptif korelasional yaitu penelitian yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya suatu hubungan tentang variabel-variabel yang sudah ditentukan sebelumnya serta memberikan gambaran umum variabel-variabel penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa program keahlian pemesinan dalam praktikum Pengelasan SMK Negeri 1 Trenggalek sebanyak 64 siswa dan sampelnya adalah seluruh seluruh jumlah popolasi yaitu 64 siswa dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan yakni total sampling. Analisis untuk mencari hubungan secara parsial hubungan kecakapan hidup personal (X1) terhadap hasil belajar pengelasan(Y), Hubungan kecakapan hidup sosial (X2) terhadap hasil belajar pengelasan (Y), hubungan kecakapan hidup akademik (X3) terhadap hasil belajar pengelasan (Y), hubungan kecakapan hidup vokasional (X4) terhadap hasil belajar pengelasan (Y), dan hubungan secara simultan kecakapan hidup personal (X1), kecakapan hidup sosial (X2), kecakapan hidup akademik (X3), kecakapan hidup vokasional (X4) terhadap hasil belajar pengelasan (Y) dengan menggunakan bantuan program SPSS 17.00 For Windows.Dari hasil penelitian ini diketahui: (1) terdapat hubungan yang signifikan antara kecakapan hidup personal dengan hasil belajar pengelasan siswa dengan nilai sig t (0,006) < α(0,05) dan thitung = 2,872 > ttabel = 2,655. (2) terdapat hubungan yang signifikan antara kecakapan hidup sosial dengan hasil belajar pengelasan siswa dengan nilai sig t (0,000) < α(0,05) dan thitung = 4,204 > ttabel =ii2,655 (3) terdapat hubungan yang signifikan antara kecakapan hidup akademik dengan hasil belajar pengelasan siswa dengan nilai sig t (0,003) < α(0,05) dan thitung = 3,153 > ttabel = 2,655. (4) terdapat hubungan yang signifikan antara kecakapan hidup vokasional dengan hasil belajar pengelasan siswa dengan nilai sig t (0,008) < α(0,05) dan thitung = 2.814 > ttabel = 2,655 (5) terdapat hubungan sencara simultan kecakapan hidup personal, kecakapan hidup sosial, kecakapan hidup akademik, kecakapan hidup vokasional terhadap hasil belajar dengan nilai sig t (0,000) < α(0,05) dan Fhitung = 49,955 > Ftabel = 3,145.Kesimpulan yang dapat ditarik dari skripsi ini yaitu siswa SMK Negeri 1 Trenggalek memiliki kecakapan hidup personal, akademik dan vokasional yang tinggi, dan kecakapan hidup sosial sangat tinggi. Selain itu, hasil belajar praktikum pengelasan siswa SMK Negeri 1 Trenggalek tergolong cukup baik.Dari penelitian ini dapat disarankan: (1) Kepada kepala sekolah agar lebih mensosialisasikan kepada guru supaya mengajarkan pendidikan berbasis kecakapan hidup kepada siswa. (2) Kepada guru supaya meberikan pendidikan berbasis kecakapan hidup dan lebih banyak memberikan pengarahan mengenai dunia kerja. (3) Pentingnya informasi kepada siswa mengenai pendidikan kecakapan hidup sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa (4) untuk peneliti selanjutnya supaya mengambil populasi yang lebih besar sehingga hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk banyak pihak (5) hasil penelitian ini untuk dijadikan referensi bagi peneliti selanjutnya