Pengaruh derajat kesamaan (pH) larutan terhadap LOSS serat optik step index singlemode SMF-28 / Bima Ari Setyawan

Main Author: Setyawan, Bima Ari
Other Authors: 1. Arif Hidayat ; 2. Sujito
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Negeri Malang. Program Studi Fisika , 2012
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=56714
Daftar Isi:
  • Kata Kunci: serat optik singlemode step index SMF-28, derajat keasaman (pH), rugi daya (loss power), Fiber Optik Sensor (FOS)Serat optik merupakan teknologi alternatif dalam transmisi data yang selama ini menggunakan kawat tembaga. Hal ini disebabkan serat optik memiliki keunggulan, seperti: berukuran kecil, tahan terhadap suhu tinggi, tidak berinterferensi terhadap gelombang elektromagnet, memiliki bandwith yang besar serta memiliki sensitifitas yang tinggi.Teknologi serat optik dalam data telah berkembang menjadi teknologi sistem sensor yang lebih dikenal sebagai Fiber Optik Sensor (FOS). Fiber Optik Sensor ini banyak digunakan dalam berbagai aplikasi sensor. Diantaranya, sebagai sensor suhu, sensor tekanan, sensor pH, dan masih banyak aplikasi sensor lainnya.Tujuan penelitian ini adalah mencari pengaruh antara loss power terhadap variasi derajat keasaman (pH) larutan menggunakan serat optik singlemode step index SMF-28. Alat optical power meter digunakan untuk menentukan daya keluaran. Variasi pH larutan memakai 5 larutan dengan pH antara 1-14.Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara loss power dan pH pada panjang gelombang yang berbeda. Pada λ = 1310 nm menunjukkan nilai loss power untuk pH 1,1 sebesar -0,18 dB, pH 3,2 sebesar -0,43 dB, pH 7 sebesar -0,51 dB, pH 10,3 sebesar -0,76 dB, pH 13,1 sebesar -1,12 dB. Pada λ = 1490 nm menunjukkan nilai loss power untuk pH 1,1 sebesar -0,79 dB, pH 3,2 sebesar -0,92 dB, pH 7 sebesar -0,85 dB, pH 10,3 sebesar -1,07 dB, pH 13,1 sebesar -1,27 dB. Pada λ = 1550 nm menunjukkan nilai loss power untuk pH 1,1 sebesar -0,81 dB, pH 3,2 sebesar -1,23 dB, pH 7 sebesar -1,37 dB, pH 10,3 sebesar -1,58 dB, pH 13,1 sebesar -2,09 dB. Pada λ = 1625 nm menunjukkan nilai loss power untuk pH 1,1 sebesar -1,67 dB, pH 3,2 sebesar -1,82 dB, pH 7 sebesar -1,87 dB, pH 10,3 sebesar -2,39 dB, pH 13,1 sebesar -2,85 dB.Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini adalah nilai 5 variasi larutan pH antara 1-14 dengan nilai pH (1,1), (3,2), (7), (10,3), dan (13,1) menunjukkan bahwa jika nilai pH suatu larutan semakin tinggi, maka loss power akan ikut semakin tinggi pula.