Peningkatan hasil belajar matematika melalui model pembelajaran matematika realistik Indonesia (PMRI) pada siswa kelas IV SDN Karanggayam 02 Kabupaten Blitar / Ita Wulandari
| Main Author: | Wulandari, Ita |
|---|---|
| Other Authors: | 1. M. ZAINUDDIN ; 2. SUTJI RAHAYU |
| Format: | PeerReviewed |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi S1 PGSD
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=52544 |
Daftar Isi:
- Kata kunci : hasil belajar, PMRIHasil observasi yang dilakukan peneliti di kelas IV pada waktu pembelajaran Matematika adalah sebagai berikut: (1) pembelajaran masih berpusat pada guru sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran, (2) respon siswa terhadap pembelajaran rendah (3) siswa takut bertanya pada guru mengenai materi yang belum mereka pahami, dan (5) tidak menggunakan media dalam pembelajaran, dan (5) hasil belajar siswa rendah Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan penerapan model Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia (PMRI) pada mata pelajaran matematika , (2) mendeskripsikan peningkatan hasil belajar akibat penerapan model Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia (PMRI).Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan di SDN Karanggayam 02 Kabupaten Blitar dengan subyek penelitian siswa kelas IV yang berjumlah 12. Dalam penelitian ini peneliti dibantu oleh guru mitra. Data yang diambil dalam penelitian ini adalah data aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran serta data hasil belajar siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Data yang sudah terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik kualitatif. Penelitian ini dilakukan melalui 2 siklus. Dan masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan.Dengan menggunakan model PMRI, aktivitas guru dan siswa serta hasil belajar siswa meningkat. Hal tersebut dapat dilihat dari aktivitas guru pada siklus II mencapai 90% dengan kriteria sangat baik. Sedangkan untuk aktivitas siswa pada siklus II mencapai 76% yang juga berada baik dan untuk hasil belajar siswa mencapai 91,67% sebanyak 11 siswa yang dinyatakan tunas belajar.Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui model PMRI, dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika tentang satuan panjang dan berat. Melalui model PMRI pembelajaran menjadi terpusat pada siswa, karena model ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk dapat menemukan konsep sendiri baik secara individu maupun kelompok. Untuk itu, guru hendaknya menggunakan model PMRI dalam pembelajaran matematika pada materi lain supaya hasil belajar siswa meningkat.