Kesalahan pembentukan kalimat pasif bahasa Jerman oleh mahasiswa angkatan 2008 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang / Agnes Gidha Ladja

Main Author: Ladja, Agnes Gidha
Other Authors: 1. HERRI AKHMAD BUKHORI ; 2. TIKSNO WIDYATMOKO
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Negeri Malang. Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman , 2011
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=50692
Daftar Isi:
  • Kata kunci: Kalimat, kalimat pasif, analisis kesalahan, pembentukanGramatik atau tata bahasa mempunyai peranan penting dalam mempelajari bahasa Jerman karena merupakan tujuan utama, agar komunikasi antar satu sama lain dapat terjalin. Gramatik menunjukkan dan mendeskripsikan struktur sebuah bahasa dan bagaimana orang menggunakannya. Pembelajar, dalam hal ini mahasiswa tentu akan menggunakan gramatik sebagai landasan untuk mengungkapkan ide ke dalam bahasa tulis maupun lisan. Selain penggunaan gramatik, mahasiswa juga memperhatikan tiap kalimat yang dibuat, seperti kalimat tanya, kalimat perintah, kalimat pernyataan, kalimat langsung dan tak langsung, dan juga kalimat aktif dan pasif. Kalimat pasif sangat mungkin digunakan dalam kalimat tanya dan kalimat berita. Sepintas pembentukan kalimat pasif sangatlah mudah, tetapi tidak pada kenyataannya. Mahasiswa masih mengalami kesulitan dalam membentuk kalimat pasif bahasa Jerman yang benar. Hal tersebut dapat diketahui dengan ditemukan banyak kesalahan dalam hasil tes mahasiswa ketika membentuk kalimat pasif-kalimat pasif bahasa Jerman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kemampuan mahasiswa angkatan 2008 Jurusan Sastra Jerman dalam membentuk kalimat pasif bahasa Jerman secara benar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data penelitian ini diperoleh dari tes tertulis yang digunakan untuk mendeskripsikan kemampuan mahasiswa menganalisis morfem bahasa Jerman. Sumber data adalah tes yang diberikan kepada mahasiswa angkatan 2008 offering AA sebanyak 17 orang yang menjadi subjek pada penelitian ini.Dari hasil penelitian diketahui bahwa mahasiswa masih melakukan banyak kesalahan dalam membentuk kalimat pasif berdasarkan setiap kala / bentuk waktu, kalimat pasif dengan Modalverben, kalimat pasif tanpa subjek / subjektlose Passivsatz atau yang dikenal dengan Passiv mit der aktive-man Konstruktion. Kesalahan terbanyak dilakukan karena mahasiswa tidak memahami pembentukan kalimat pasif yang mengandung kata kerja Dativ.Berdasarkan hasil penelitian ini, mahasiswa disarankan untuk lebih bisa meningkatkan semangat belajar khususnya belajar materi Passivsatz yang mengandung kata kerja Dativ dan kalimat pasif dengan Modalverben. Selain itu, dosen juga diharapkan untuk mengajarkan materi Passivsatz secara lebih mendetail