Peningkatan kemampuan melipat melalui metode demonstrasi di kelompok A TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jatinom Kabupaten Blitar / Diana Susanti

Main Author: Susanti, Diana
Other Authors: 1. KENTAR BUDHOJO ; 2. I WAYAN SUTAMA
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Negeri Malang. Program Studi S1 PG PAUD , 2011
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=50191
Daftar Isi:
  • Kata Kunci: PAUD, kemampuan melipat, metode demonstrasiKemampuan melipat di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jatinom KabupatenBlitar berdasarkan hasil evaluasi kegiatan pembelajaran pra tindakan masih belum tuntas. Hal ini disebabkan metode pembelajaran guru mayoritas menggunakan metode pemberian tugas dan tidak melibatkan partisipasi anak.Guna meningkatkan hasil prestasi belajar anak di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jatinom tersebut, peneliti mengatasi masalah pembelajaran melipat dengan menggunakan metode demonstrasi. Tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan penerapan metode demonstrasi pembelajaran melipat kelompok A di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jatinom Kabupaten Blitar, (2) mendeskripsikan peningkatan kemampuan melipat kelompok A di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jatinom Kabupaten Blitar dengan metode demonstrasi.Rancangan penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan metode demonstrasi. Penelitian ini dilakukan pada kelompok A di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jatinom Kabupaten Blitar.Instrumen yang digunakan peneliti untuk pengumpulan data berupa observasi dan hasil karya anak. Peneliti terlibat secara penuh dalam kegiatan penelitian baik perencanaan, pelaksanaan, pengamatan maupun refleksi.Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus, diketahui bahwa ketuntasan belajar siswa dengan menerapkan metode demonstrasi, mengalami peningkatan sebesar 65,38% pada siklus I dan pada siklus II meningkat lagi sebesar 83,68 %. Hal ini menunjukkan metode demonstrasi dapat digunakan untuk meningkatkan pembelajaran melipat.Untuk itu disarankan agar guru dapat memilih metode yang tepat dan kreatif dalam mengatasi permasalahan dalam proses pembelajaran melipat berhasil dengan baik dan tidak membosankan misalnya dengan menggunakan metode demonstrasi. Harapan peneliti, semoga dengan pengalaman peneliti ini dapat bermanfaat bagi rekan-rekan yang terjun di dunia pendidikan.