Peningkatan pemahaman konsep volume bangun ruang dengan model pembelajaran Van Hiele pada siswa kelas V SDN 1 Pucanglaban Kabupaten Tulungagung / Atik Nurul Khusna

Main Author: Khusna, Atik Nurul
Other Authors: 1. M. ZAINUDDIN ; 2. SUNYOTO
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Negeri Malang. Program Studi S1 PGSD , 2011
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=49208
Daftar Isi:
  • Kata kunci: pemahaman konsep, volume, model pembelajaran Van Hiele Kemampuan siswa dalam memahami konsep volume bangun ruang berperan penting terhadap keberhasilan siswa dalam mengikuti pembelajaran. Pemahaman konsep merupakan langkah awal yang diambil untuk melangkah pada tahap selanjutnya yaitu aplikasi dalam perhitungan matematika. Tetapi kebanyakan siswa belum menguasai materi prasyarat dari konsep yang diajarkan. Faktor yang menyebabkan rendahnya pemahaman konsep siswa dalam belajar matematika adalah kegiatan pembelajaran yang terpusat pada guru. Kondisi tersebut selaras dengan permasalahan yang terjadi di SDN 1 Pucanglaban Kabupaten Tulungagung. Hal ini membuat siswa kesulitan dalam memahami konsep volume bangun ruang terutama dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah yang berhubungan dengan konsep volume balok dan kubus. Rumusan masalah penelitian ini adalah (1) Bagaimana penerapan model pembelajaran Van Hiele pada pembelajaran matematika volume bangun ruang pada siswa kelas V SDN 1 Pucanglaban Kabupaten Tulungagung?, (2) Apakah penerapan model pembelajaran Van Hiele dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas V SDN 1 Pucanglaban terhadap konsep volume bangun ruang?, dan (3) Apakah model pembelajaran Van Hiele dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN 1 Pucanglaban terhadap konsep volume bangun ruang? Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Data penelitian berupa proses pembelajaran model Van Hiele dan peningkatan pemahaman siswa terhadap konsep volume bangun ruang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, dokumentasi, dan wawancara. Kegiatan analisis data dilakukan dengan metode alur meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian yang dilakukan selama dua siklus pembelajaran menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan prestasi belajar siswa terhadap konsep volume bangun ruang. Peningkatan pemahaman konsep siswa mengacu pada kriteria yang didukung dengan hasil wawancara kepada siswa, dimana 86% siswa telah memahami konsep yang diajarkan dengan dibuktikan kemampuan siswa dalam 1) menyatakan ulang suatu konsep, 2) mengklarifikasikan objeki objek menurut sifat-sifat tertentu, 3) memberi contoh dan non-contoh dari konsep, dan 4) mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah. Sedangkan peningkatan prestasi belajar siswa dapat dilihat dari meningkatnya nilai rata-rata dan prosentase ketuntasan belajar secara klasikal dari data awal, siklus I dan siklus II. Nilai rata-rata siswa pada data awal sebesar 51,64 dengan prosentase ketuntasan 36%, 62,14 dengan prosentase ketuntasan 50% pada siklus I, dan pada siklus II 79,29 dengan prosentase ketuntasan 86%